Puluhan Oknum Polisi Keroyok Wartawan Lokal, Sesama Profesi Tuntut Beberapa Hal Berikut

  • Selasa, 24 Oktober 2017 - 20:27 WIB
  • Kriminal
Pengeroyokan terhadao wartawan lokal
Pengeroyokan terhadap wartawan lokal

MANAberita.com – KEKERASAN terhadap wartawan kembali terjadi. Belum lama ini beredar video yang merekam puluhan anggota polisi menggeroyok seorang pemuda yang belakangan diketahui merupakan seorang wartawan media lokal Banten Pos bernama Panji Bahari (28).

Dari keterangan tertulis, Panji menjadi sasaran pengeroyokan dan salah tangkap oleh oknum Polisi dari Polres Serang Kota saat meliput aksi mahasiswa di depan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin, Banten, Jumat (20/10/2017).

Dalam keterang video tersebut pemilik akun Ibnu Lkp Jandi menuntut beberapa hal kepada pihak kepolisian, berikut pernyataannya:

Sdr. Panji Bahari adalah anak didik saya .

Maka saya menyatakan sikap :
1. Mendesak Kepada KAPOLRI untuk segera menangani kasus kekerasan yang terjadi di Kota Serang terhadap Wartawan Media Lokal “Sdr. Panji BaharI” yang diserang dikeroyok” oleh beberapa Oknum Kepolisian Serang;

2. Kapolri agar segera menangkap dan menindak tegas “Pecat dan Berikan Sanksi Hukum Pidana” oknum polisi tersebut yang telah melakukan tindak kekerasan dan pengeroyokan terhadap Wartawan Media Lokal “Sdr. Panji BaharI” ;

Baca Juga:
Polisi Bakal Periksa Pria yang Paksa Gugurkan Kandungan Mantan Kekasih

3. Polri “Kapolri-RI” agar dapat menggunakan Pasal 18 (1) Undang-Undang Pers yang merujuk pada Pasal 4 (2) & (3) selain pasal Pidana dalam menyelesaikan kasus ini;

4. Meminta agar semua pihak “terutama POLRI yg sering melakukan kekerasan” agar dapat menghormati kerja-kerja wartawan/jurnalistik yang diatur dalam Undang-Undang Pers.

Kami ada dan hadir di NKRI ini sama-sama memililiki UU yang dilahirkan oleh Pemerintah RI “NKRI”.

Baca Juga:
Diduga Ikut Kasus Dea Onlyfans, Polisi Kantongi Nama Lain yang Terlibat

Meski belum diketahui pasti penyebab aksi tersebut, namun dengan beredarnya video kekerasan ini di Media Sosial (Medsos) netizen langsung menyalahkan kinerja pihak kepolisian. Tak sedikit pula yang geram dengan ulah beberapa oknum tersebut dan menuntut agar pihak yang bersangkutan segera di beri sanksi.

“Polisi semakin berutal,,,,,taklayak di sebut pelindung dan pengayom masyarakat apalagi sebagai pénegak hukum, ” kata Muzakir Jamil.

“Tangkap dan adili pelakunyanya pak Kapolres, pelakunya merusak citra polisi didepan mata masyarakat…. Tangkap oknum polisi pelaku tsb pak. Allaahu Akbar,” pinta akun Isykariiman Au Mustyahidan. (Neny)

Komentar

Terbaru