MANAberita.com — MUSI Banyuasin terus berbenah. Dalam upaya memajukan serta memakmurkan kota dan desa yang berada dibawah kekuasaannya, Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex ingin mencerdaskan masyarakatnya dengan teknologi.
Inilah penyebab akhirnya Dodi menandatangani nota kesepahaman antara PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (Net1 Indonesia) dengan Pemerintahan Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, di Gedung Sampoerna Strategic Square Tower Utara Lantai 16 Jl. Jenderal Sudirman Kav. 45-46 Karet Semanggi Jakarta, Kamis (09/11) .
Perjanjian yang berisi tentang Pemanfaatan Dan Pengembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi di Kabupaten Muba ini akhirnya mendapatkan hasil yang cukup memuaskan. Menurut Dodi, dirinya optimis jika Muba akan mendapatkan pasokan internet.
Penandatanganan nota kesepahaman antara PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (Net1 Indonesia)“Setelah MoU ini, perlahan setiap Desa di Kabupaten Muba akan mendapatkan pasokan internet yang nantinya akan digarap PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia,” ujar Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin.
Dodi Reza Alex, Bupati Muba
Dirinya juga berupaya untuk membuat warga kawasan pelosok membuka mata pada teknologi dan mengikuti perkembangan di era digitalisasi.
“Setiap hari perkembangan teknologi harus terus berkembang cepat, saya ingin warga Muba yang tinggal di pelosok tidak ketinggalan informasi dan dapat memanfaatkan jaringan internet,” tambah Dodi.
Saat ini, diketahui jika Muba telah memiliki infrastruktur dasar seperti fiber optic yang menghubungkan setiap perangkat daerah dan memiliki 11 menara telekomunikasi di setiap kecamatan.
Dodi Reza Alex
Sementara itu, Direktur Utama PT Sampoerna Telekomunijasi Indonesia Larry Ridwan menyambut baik maksud dari Bupati Muba tersebut. Dirinya berjanji akan membantu Dodi mencerdaskan masyarakat lewat jaringan internet.
“Saya sangat kagum dengan komitmen pak Bupati yang ingin mencerdaskan masyarakatnya, agar membuka mata terhadap teknologi juga. Kami juga akan fokus membawa layanan 4G LTE di daerah perdesaan khusunya di Kabupaten Muba, mengingat jika jaringan Net1 Indonesia telah tersebar di 31 Propinsi Indonesia dengan 70% area yang terletak di kabupaten dan desa,” pungkasnya. (Dil)
