MANAberita.com – BUPATI Musi Banyuasin Dodi Reza Alex yang merupakan mantan Presiden Klub Sepakbola Sriwijaya FC ternyata tak lepas tangan dengan kondisi Laskar Wong Kito yang sedang terpuruk.
Dodi menegaskan walau sudah tidak lagi berada dalam sistem, ikatan kecintaan sebagai seorang fans SFC membuat dirinya tak akan berpangku tangan dan siap membantu manajemen, memberikan sumbangan moril maupun materil untuk Sriwijaya FC.
“Kondisi SFC yang berada di papan bawah mendekati zona degradasi membuat kita semua sedih. Saya pribadi akan memberikan bonus di setiap kemenangan SFC dan bonus akan saya lipat gandakan bila di akhir musim kita lolos dari zona degradasi,” papar Dodi yang mempersembahkan 12 piala selama 9 tahun kepemimpinannya di SFC ini.
Yu Hyun Ko dan Dodi Reza Alex
Menanggapi ramainya hate speech di media sosial yang tertuju kepada dirinya. Dodi mengungkapkan tidak akan menanggapinya saat ini.
“Saya memantau saja sekarang, untuk menjaga kondusifitas tim. Fokus kita bukan ke hal-hal sepele, tapi lebih ke cara bagaimana tim kebanggaan kita ini lolos degradasi dulu. Kita jagalah suasana kondusifnya agar sponsor bisa masuk,” ujar lulusan Libre de Brussel Belgia ini saat memberikan Bonus kemenangan Sriwijaya FC di Mess Muba, Selasa (13/11). Bonus sendiri diterima oleh Kapten Yu Hyun Ko dan Pelatih Kepala Alfredo Vera.
Aris (sekretaris Tim), Yu Hyun Ko dan Dodi Reza Alex
Dodi juga berencana akan membeberkan kronologis yang terjadi dalam tubuh manajemen sebagai bentuk pertanggung-jawabannya sebagai Presiden Klub Sriwijaya FC di musim 2018 ini.
“Saya akan jelaskan semua termasuk, apa yang menyebabkan kita mengambil kebijakan untuk melepaskan 8 pemain pilar serta staff pelatih di akhir putaran pertama kompetisi Liga 1 2018 beberapa waktu lalu,” jelas Dodi yang menguasai 3 bahasa asing ini.
