MANAberita.com — MUTIAH (56) tewas dalam angkutan kota (Angkot) jurusan Serang – Cikande, Banten Selasa (22/01). Warga Kampung Selikur, Desa Sukamaju, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang,diduga tewas terkena serangan jantung setelah kelelahan mengejar angkot.
Sopir Angkot Juni Wandi mengatakan sebelum meninggal di dalam angkotnya, Mutiah sempat berlari mengejar angkot merah berplat nomor A 1922 FJ, di jalan Kampung Selikur. Usai naik, korban terlihat kehabisan napas.
“Dia naik angkot dari Selikur, karena ada barang yang ketinggal dia sempat lari ngejar angkot,” katanya, mengutip Poskota.
Menurut Juni, di dalam angkot ada empat orang penumpang lainnya yaitu Hertina, Isnawati, Mesaroh, dan Mukasih. Sebelum tersungkur, korban sempat menyatakan kelelahan setelah berlari mengejar angkot tersebut.
“Waktu dalam perjalanan Selikur – Kragilan, korban bilang capek dan langsung jatuh,” ujarnya.
Juni menambahkan, korban diduga langsung meninggal setelah pingsan. Sebab, seketika itu pula tubuh korban langsung membiru, dan tidak bernapas.
“Mukanya langsung membiru dan tidak bergerak lagi. Langsung saya lapor ke Polsek,” tambahnya.
Kapolsek Kragilan Kompol Andi Firmansyah mengatakan korban diduga meninggal sekitar pukul 15.05 sore. Belum diketahui penyebab kematian korban. Namun diduga korban meninggal karena serangan jantung. “Setelah ada laporan, kami membawa korban ke Puskesmas untuk di Visum,” katanya.
Andi menambahkan kepolsian sudah menghubungi keluarganya melalui identitas korban. Selanjutnya, Mutiah di jemput oleh keluarganya, untuk dibawa ke rumah duka di Kampung Warung Selikur. “Keluarga korban langsung datang ke puskesmas Kragilan, dan jenazahnya langsung dibawa,” tambahnya. (Alz)
 tewas dalam angkutan kota (Angkot) jurusan...)
