Pria di Lampung Coba Bunuh Ayah Kandungnya Dengan Cara Digergaji

  • Selasa, 04 Juni 2019 - 12:41 WIB
  • Kriminal
Korban nyaris dibunuh anak kandungnya sendiri

 

Korban nyaris dibunuh anak kandungnya sendiri

MANAberita.com — WARGA Dusun A1, Kampung Poncowati, Kecamatan Terbanggibesar, kab lampung tengah , geger. Usai Eko (41), yang diketahui mengalami gangguan kejiwaan yang di artikan dalam bahasa Lampung nya yaitu lawang, iya memukuli Tatang (65) adalah ayah kandungnya sendiri.

Selain itu juga di duga pelaku hendak igin mencoba melakukan pembunuhan dengan menggunakan gergaji pemotong kayu yang dibawa dari rumahnya.

Baca Juga:
Detik-Detik Relawan Berlarian Menjauhi Pantai Tanjung Lesung Saat Ombak Kembali Naik

Menurut Sutinem (55), istri dari Tatang, sekira pukul 12.00 WIB, keduanya datang berboncengan sepeda motor dari kediamannya menuju rumah neneknya yang berada tak jauh kediamamnya .

Kedatangan keduanya, lanjut Sutinem, hendak memotong kayu yang berada dirumah nenek pelaku. Namun, sesampai dirumah nenek, Eko terlihat marah dan seketika korban yang turun dari motor langsung dipukuli tanpa sebab.

” Gak tahu apa penyebabnya. Tiba-tiba anak saya yang turun dari motor langsung memukuli ayahnya. Melihat hal itu saya mencoba melerai, namun Eko makin menjadi dan mengejar ayahnya yang telah dipukuli,” ujarnya.

Baca Juga:
Tercebur di Septic Tank, 4 Warga Jember Tewas Mengenaskan

Nahas bagi sang ayah yang terjatuh saat berlari. Eko yang mengejar dengan membawa gergaji, seketika membabi buta dan melayangkan gergaji ke arah kepala badan dan leher korban.

“Saat kejadian itu di lokasi tersebut hanya ada istri korban ( ibunya pelaku) saja yang melerai kejadian naasa tersebut hingga baju yang digunakan berlumuran darah. Tak lama warga, yang melihat kejadian beramai-ramai menangkap Eko yang sedang memukuli dan mencabik-cabik ayahnya menggunakan gergaji,” papar Sulastri tetangga korban.

Kemudian, korban yang mengalami pendarahan berat di bagian kepala, badan langsung dilarikan kerumah Yukum Medical Center (YMC) oleh warga setempat guna dilakukan perawatan serta pengobatan. (Dil)

Komentar

Terbaru