Diduga Rem Blong, Mobil Rombongan Hajatan Masuk Jurang

  • Senin, 08 Agustus 2022 - 23:55 WIB
  • Nasional

MANAberita.com – SATUAN Lalu Lintas Polres Ciamis masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut mobil pikap yang jatuh ke jurang di daerah Ciamis, Jawa Barat, menewaskan delapan orang penumpang. Kecurigaan awal petugas ialah adanya kegagalan pada sistem pengereman.

Mobil pikap dengan nomor polisi E 8389 VJ tersebut masuk jurang di daerah Dusun Cimara, Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Senin (8/8) pagi.

“Dugaan sementara rem blong. Tapi akan kami pastikan kembali,” ucap Kapolres Ciamis Ajun Komisaris Besar Tony Prasetyo, Senin (8/8).

Baca Juga:
Saat Lampu Rumah Padam, Kakek di Madura Justru Ditemukan Tewas Dengan Isi Kepala Keluar

“Selanjutnya menyelidiki dan menentukan penyebab pasti kecelakaan,” ucap Tony.

Penumpang pikap nahas itu berjumlah 21 orang. Data penumpang ini merupakan data terbaru. Sebelumnya polisi menyebut penumpang pikap berjumlah 17 orang.

Kecelakaan maut tersebut berawal saat mobil pikap berangkat dari Blok Salasa, Desa Burujul Wetan, Jatiwangi, Majalengka. Sesampainya di jalan menikung dan menurun, Blok Werkit, Ciamis, pikap mengalami rem blong dan masuk ke dalam jurang.

Baca Juga:
Gagal Capai Target Penjualan, Karyawan Perusahaan Dipaksa Merangkak di Jalanan

Akibat kecelakaan tunggal mobil pikap masuk jurang itu, dari total 21 penumpang, sebanyak enam di antaranya meninggal dunia di tempat, satu meninggal di Puskesmas Sukamantri dan satu di RSUD Ciamis.

Berikut ini identitas korban tewas dalam kejadian kecelakaan maut di Ciamis.

  1. M Romli warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  2. Yudi warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  3. Elis warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  4. Rapidin warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  5. Alimudin warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  6. Ade warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  7. Putra Akbar warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.
  8. Farid warga Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Jawa Barat.

(sas)

Komentar

Terbaru