MANAberita.com – RUPAL Morjaria, seorang dokter mata di Rumah Sakit Solihull di Inggris menceritakan pengalamannya yang mengejutkan saat menangani seorang pasien wanita (67) yang tidak mau disebutkan identitasnya. Morjaria mengaku baru pertama kali menangani hal aneh seperti ini.
Diceritakan olehnya jika wanita tersebut diharuskan menjalani operasi katarak berdasarkan keterangan medisnya. Wanita tersebut mengeluhkan penglihatannya yang kabur. Dia pun berasumsi jika yang terjadi pada matanya adalah faktor usia.
Namun sebelum menjalani operasi, tim medis pun memeriksa matanya terlebih dahulu. Betapa terkejutnya mereka ketika menemukan 17 lensa kontak yang terpasang secara tumpang tindih di matanya. Di luar lensa mata, dokter juga menemukan 10 lensa kontak lain. “Tak seorang pun dari kami pernah melihat peristiwa seperti ini sebelumnya. Ini mengejutkan karena pasien tidak menyadari kalau semua itu bisa menyebabkan iritasi,” tuturnya dilansir dari Okezone, Minggu (16/07/17).
Saat ditanyai, wanita ini mengaku jika sering memakai lensa kontak selama 35 tahun terakhir. Lensa yang digunakan juga harusnya hanya sekali pakai dan hanya boleh dipakai dalam jangka waktu satu bulan. Namun wanita tersebut mengatakan jika dirinya tidak pernah merasa jika harus mengeluarkan meskipun habis masa penggunaannya.
Ia juga menganggap jika sakit pada matanya hanya debu dan mata kering saja. Lalu untuk mengatasinya ia hanya perlu mengucek matanya. Tapi ternyata yang terjadi sebenarnya bukanlah demikian.
Akhirnya operasi katarak wanita itu ditunda. Dokter Morjaria mengatakan jika operasi tetap dilakukan maka bakteri akan menyebar disekitar konjungtivanya (lapisan tipis di mata yang melindungi sklera). Dia juga menghimbau agar pengguna lensa kontak melakukan pemeriksaan rutin untuk mencegah infeksi akut penyebab kebutaan. (nad)