MANAberita.com – SUMBER Mulyo merupakan salah satu desa di kabupaten OKU Timur yang memiliki andil besar dalam memajukan perekonomian masyarakat di bidang pertanian. Bahkan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono pernah berkunjung ke desa ini dalam rangka Panen Raya tahun 2005 silam.
Namun belakangan ini, Sumber Mulyo gagal panen selama kurang lebih 18 bulan atau tiga kali masa panen. Penyebab utamanya adalah serangan hama. Entah sudah berapa kali dibasmi dan diberi perlindungan pada tanaman padi, tetap saja hama tersebut bermunculan dan merusak. Akibatnya padi menjadi layu, daunnya memerah, pertumbuhannya terganggu dan akhirnya mati.
Salah satu petani yang berdomisili di Desa Sumber Mulyo RT 3 RW 5 Kelurahan Sumber Mulyo Kecamatan Buay Madang Timur Kabupaten OKU Timur bernama Nandi (52) juga mengeluhkan hal ini. Dirinya menganggap gagal panen di Desa Sumber Mulyo menjadi musibah karena lahan sawah menjadi sumber pendapatan utama di desa ini. Jika sawah tidak bisa diberdayakan untuk menanam padi, otomatis pendapatan masyarakat desa ini akan menurun, Sabtu (01/07/17).
Dirinya juga menjelaskan jika tidak hanya Sumber Mulyo yang terserang hama serupa. Tapi di beberapa desa lain juga mengalami hal yang sama. “Bukan Sumber Mulyo saja yang gagal panen, tapi dari BK 9 sampai Bahuga juga kena hama semua,” tuturnya.
Lahan sawah yang dijadikan tempat untuk mengembala sapi dan kambing.
Saat ini, areal persawahan dibiarkan begitu saja oleh masyarakat Sumber Mulyo. Beberapa petak ada yang ditanami sayuran, ada juga yang hanya ditumbuhi rumput liar sehingga warga membawa kambing dan sapinya untuk digembala di sana.
Area sawah dibiarkan kosong bukan tanpa alasan. Keputusan ini merupakan persetujuan dan kesepakatan warga Sumber Mulyo dengan petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Mereka sepakat akan menanam padi secara serentak bulan Oktober mendatang dengan harapan tidak ada lagi hama perusak dan mengembalikan citra Sumber Mulyo sebagai salah satu desa yang menjadi penghasil beras di OKU Timur. (nad)
