Sebagai peserta lama yang sudah berkali-kali di gembleng oleh para mentor, mungkin menjadi penampil pertama bukan lagi momok bagi Bintang. Tapi rasanya akan berbeda bukan jika tampil menjadi pembuka saat babak Grand Final? Ternyata setelah selesai melucu, terbukti Bintang berhasil mencuri hari penonton dan mendapat standing aplause dari keenam juri dan seluruh mentor.
Selama 7 menit, Bintang yang dinobatkan sebagai Icon Kalideres ini membawakan materi bertema Grand Final yang tidak pernah peserta lain fikirkan sebelumnya. Ia juga membahas saingannya Karyn (Medan) dan Yewen (Papua) bahkan total dengan membawa property berupa topeng dan styrofoam keduanya. Selain itu, Bintang juga mampu menguasai panggung dan tak canggung berinteraksi dengan mentor dan penonton.
Ge Pamungkas yang sedari tadi tertawa tak bisa diam melihat aksi pemuda ini, memberikan komentar tak terduga untuknya. “Selama saya menjadi juri Stand Up Comedy, baru kali ini ada peserta yang brilian mengambil tema seperti ini,” ucapnya. Begitupun dengan Abdel, Raditya Dika dan juri lain yang memuji kecerdasan materi dan kreativitas Bintang.
Sebagai mentor, David Nurbianto juga bangga bisa melihat totalitas penampilan anak didiknya ini. Ia juga mendapat apresiasi dari warga Kalideres karena telah mendidik Bintang sampai bisa tampil sekeren itu. “Dia berani. Setiap tantangan yang saya kasih, dia mau mengambil resikonya,” ungkap pria yang duduk di samping Mosidik itu. (nad)