Manaberita.com – SEBANYAK 9 orang saksi telah diperiksa oleh Polrestabes Medan terkait kasus siswa SD berinisial B (8) yang diduga tewas usai dipukul dan dirundung tetangga yang juga kakak kelasnya.
PS Kasat Reskrim Polsrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan bahwa kasus tersebut masih diselidiki.
“Untuk saat ini kami masih menyelidiki kasus tersebut. Sudah ada 9 saksi yang diperiksa,” kata PS Kasat Reskrim Polsrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, dilansir dari detikSumut.
Fathir mengatakan lokasi kejadian berada di luar sekolah. Dia masih enggan menyebutkan di mana B dipukuli.
“Terkait lokasi kejadian, tepatnya dimana, dan lainnya nanti akan disampaikan,” katanya.
Selain itu, Fathir mengatakan pihaknya juga masih menunggu hasil autopsi B. Ibu Korban, Yusraini (37) mengaku anaknya dipukuli selepas pulang sekolah pada Kamis (22/6). Saat itu, B mengaku badannya sakit, terutama bagian kepala.
“Saat ini kami masih menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara. Nanti akan disampaikan juga. Karena ini berkaitan dengan anak, maka penanganannya harus khusus sesuai dengan aturan,” ungkapnya.
(Rik)