MANAberita.com – PERNAH merasakan kulit yang terasa gatalsetelah usai mandi? Ini memang agak aneh, namun pasti ada penyebab dibalik hal itu. Normalnya sih jika sudah mandi maka badan akan bersih, segar dan tak ada lagi bakteri pemicu gatal-gatal.
Jika yang terjadi sebaliknya, coba Anda simak kemungkinan yang menyebabkan hal tersebut terjadi seperti dilansir laman okezone.com berikut ini:
Kulit kering
Mandi dan memakai sabun dengan bahan kimia yang pekat dapat membuat kulit menjadi kering dan kehilangan kelembaban alaminya. Jika kulit kering sebum atau lemak alaminya hilang, maka iritasi mudah terjadi. Kondisi inilah yang menyebabkan gatal-gatal, serta kulit berpotensi mengalami eksim. Untuk mencegah terjadinya hal tersebut, gunakan pelembab kulit agar kulit tidak lagi iritasi segera setelah usai mandi.
Dermatitis kontak
Itu adalah kondisi iritasi yang dipicu oleh kontak kulit dan bahan tertentu. Misalnya saja bahan kimia pada sabun, shampo, dan produk perawatan buatan. Bisa juga sisa detergen yang melekat di handuk, pewangi pakaian, dan bahan lain yang menyebabkan kulit jadi mudah iritasi. Apalagi jika kulit Anda adalah jenis yang sensitif.
Jika demikian maka hindari bahan-bahan yang mungkin bisa memicu munculnya rasa gatal di kulit tersebut. Jangan menggaruk dengan keras sebab dapat menyebabkan kulit makin iritasi. Pakai losion penghilang gatal sekaligus yang mencegah alergi.
Alergi
Ini juga sering terjadi, reaksi alergi yang muncul usai mandi dan menyebabkan gatal-gatal. Biasanya penyebabnya adalah suhu air yang terlalu dingin, bahan tertentu dalam shampo, sabun, dan bakteri atau kuman. Jika demikian maka ganti segera bahan tersebut dengan yang lebih lembut dan tak memicu alergi.
Aquagenic pruritus
Gatal akibat kondisi lembab dan air yang mengenai kulit cukup bikin repot. Saat digaruk maka gatalnya akan makin parah. Biasanya disusul kemerahan pada kulit, benjol kecil, lecet, kulit bersisik.
Jika demikian maka jangan lama-lama mandi dan terkena air, hindari kelembaban dan konsultasilah pada pihak medis.
