Lelaki Pemburu 1.000 Janda, Roel Mustafa : Menafkahi tidak harus Menikahi

  • Jum'at, 20 Oktober 2017 - 07:24 WIB
  • Religius
Roel Mustafa bersama janda-jandanya
Roel Mustafa bersama janda-jandanya

MANAberita.com – ROEL Mustafa (39) dijuluki sebagai lelaki pemburu 1.000 janda lantaran dirinya menjadi pemburu janda lansia untuk diberikan bantuan dan kasih sayang. Mustafa ini mengusung tagline bahwa menafkahi tidak harus menikahi.

Pria ini memang mencintai dan menyayangi banyak janda. Bahkan dia terus berusaha untuk mengejar mereka. Uniknya, tidak semua janda dia dekati. Hanya janda-janda yang bisa mengantarkannya ke surgalah yang akan didekatinya.

Mustafa  hanyanya lelaki biasa, bukan ningrat dan bukan pejabat, bukan pula konglomerat. Dirinya hanyalah seorang ketua RT yang menjadi relawan untuk membantu sesama, terutama para janda tua dan miskin. Bahkan ia juga mengatakan kalau apa yang dilakukannya itu senada dengan program Menteri Khofifah untuk mengatasi para janda miskin di Indonesia.

Sejak satu tahun terakhir, Mustafa mencari para janda tua bersama dengan teman-temannya di Sekolah Relawan. Mereka datang ke rumah-rumah janda untuk memberikan bantuan sembako dan mendengarkan curahan hati para perempuan yang tak lagi bersuami itu.

Baca Juga:
Bukan Terjerat Narkoba, Ternyata ini Alasan ‘Mulia’ Cupi Cupita Datangi Kantor BNN

“Beriringan dengan kegiatan saya di Sekolah Relawan yang sering blusukan, alhamdulillah saya sering ketemu dhuafa-dhuafa janda yang memang yang harus dibantu. Janda-janda sudah sekitar 300 orang dan saya berpikir saya punya target, mudah-mudahan bisa nyantunin 1.000 janda,” kata Mustafa saat berbincang dengan kumparan di basecamp Sekolah Relawan di kawasan Depok, Kamis (19/10/17).

Janda-janda yang dibantu Mustafa

Janda-janda yang dibantu Mustafa tersebar di beberapa wilayah, mulai dari Depok, Lampung, Nganjuk, Surabaya, Semarang, Jakarta, Bogor, dan Bekasi.

Dari sekian banyak janda yang ditemui Mustafa, ada pengalaman yang membuat hatinya pilu. Dia melihat para janda harus banting tulang memulung untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Padahal tubuh renta mereka sudah tidak harusnya bekerja keras dari pagi hingga malam hanya untuk mencari sesuap nasi.

Baca Juga:
Kisah Janda Tangguh, Sopiri Truk Cabe Demi Hidupi Anak

Biasanya Mustafa memberikan bantuan modal untuk mereka. Ada yang berjualan gorengan, mengemas kue lemper, berjualan nasi uduk hingga sate, sesuai dengan keahlian yang mereka miliki. (Int)

Lihat videonya di sini:

Komentar

Terbaru