MANAberita.com – KABAR meninggalnya Aisyah Bahar dalam pelukan sang ayah, Andi Bahar Jufri menjadi perbincangan publik lantaran meninggal dengan cara tak biasa. Gadis yang kerap di sapa Ica meninggal usai tadarus selepas sholat subuh dan dalam keadaan berpuasa sunah (Senin-Kamis), Kamis (4/1/2018) sekitar pukul 06.30 WITA, di rumahnya di Jalan Berua Raya Kompleks Sikamaseang, Makassar, Sulawesi Selatan.
Ica juga sempat mengucapkan ‘Laa Ilaha Illallah’ sebelum akhirnya pergi menghadap ilahi. Kepergian ica tidak hanya meninggalkan duka bagi keluarga namun juga sahabat-sahabatnya dan pengagumnya.
Aisyah BaharBukan hanya karena ia lulusan terbaik di Universitas Hasanuddin, namun karena ia dikenal dengan gadis yang ramah dan memiliki kepribadian yang baik. Ia sering mengunggah amalan-amalan islam di media sosial. Ia juga menjalin banyak pertemanan dengan para pengguna media sosial lainnya. Ia selalu ramah menjawab setiap pertanyaan dari teman-temannya. Terlebih Ica juga dikabarkan sedang dalam persiapan menikah.
Bukan hanya itu menurut pengakuan sang ayah, seharusnya hari ini, Jum’at (05/01) Ica mulai akan bekerja di Universitas Hasanuddin. Posisinya tak jauh dari jurusannya dahulu, yakni sebagai Laboran di Laboratorium Reproduksi Ternak. Ica juga dikabarkan telah lulus penerimaan CPNS 2017 lalu.
Bahar juga mengaku, sebelum Ica meninggal dalam pelukannya. Ia sempat membaca tiga ayat Al Mutaffifin.
Berikut tiga penggalannya.
“Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman menertawakan orang-orang kafir,” (QS.83:34).
“Mereka (duduk) di atas dipan-dipan sambil memandang.” (QS.83:35).
“Sesungguhnya orang-orang kafir telah diberi ganjaran, terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.” (QS.83:36).
Selamat jalan Ica, Semoga khusnul khatimah! (Int)