MANAberita.com — INGAT kasus pria diduga mencuri amplifyer masjid yang dibakar hidup-hidup oleh warga? Kini, main hakim sendiri kembali terjadi di Probolinggo. Seorang pria diduga mencuri sepeda motor menjadi amukan warga usai aksinya ketahuan.
Mengutip Detik.com, kisah bermula saat seorang pria mencoba mencuri motor milik Butran (59), warga Desa Telogosari, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, Senin (09/07) dini hari, atau sekitar pukul 01.00 WIB.
Kala itu Butran yang sedang tertidur lelap tentu tidak menyadari jika sepeda motor bebek warna hitam dengan nopol N 5510 RO miliknya itu digondol maling.
Namun apes bagi si pencuri. Saat digiring keluar halaman rumah, sepeda motor Butran terbentur pagar sehingga menimbulkan suara. Butran pun terbangun dan terkejut melihat motornya nyaris dibawa kabur pencuri.
Sontak Butran berteriak maling dan warga yang sedang melaksanakan ronda malam di sekitar kampung langsung berlari ke arah rumah Butran, mencoba mengepung si pelaku.
Saat tertangkap, tubuh pelaku diseret sejauh 500 meter oleh warga yang tersulut emosi dan kemudian menyiramnya dengan bensin lalu membakar pelaku.
“Di saat itu pula massa mulai beringas dan menyiramkan bensin ke tubuh pelaku dan membakarnya hingga tewas,” tutur Kasat Reskrim, AKP Riyanto kepada sejumlah wartawan, Senin (9/7/2018).
Polisi sendiri baru mengetahui jika ada aksi main hakim warga ini setelah mendapatkan laporan dari warga. Namun begitu polisi tiba di TKP, pelaku sudah meninggal dunia dalam keadaan tubuhnya hangus terbakar.
Saat ini mayat pelaku pun diamankan di kamar mayat RSUD Waluyojati Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo untuk dilakukan autopsi.
“Karena tidak dikenal identitasnya, pria yang diduga pelaku pencuri ini, mayatnya masih disimpan di lemari es kamar mayat di rumah sakit tersebut,” ujar Riyanto.
Untuk mengungkap peristiwa tersebut, Riyanto mengaku sudah mengamankan barang bukti berupa 1 unit sepada motor milik korban dan juga sebilah celurit yang diduga milik pelaku.
“Kami masih melakukan pendalaman atas perkara kasus pencurian ini serta akan mengungkap identitas diduga pelaku. Diduga sementara pelaku ini merupakan residivis yang sering beraksi di daerah Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo,” ungkapnya. (Dil)
(Sumber: Detik.com)