MANAberita.com — SEORANG warga Perth, Australia, mengaku nyaris muntah saat membuka bungkusan salad di sebuah supermarket.
Ibu dua anak, Sukhdeep Sandhu, mengatakan mengunjungi sebuah supermarket di Perth bagian selatan pada Ahad, 13 Januari 2019 bersama putrinya yang berusia 9 tahun. Dia mendatangi rak makanan berisi sayuran dan buah-buahan.
“Saya baru saja memasukkan bungkusan salad 500 gram ke dalam keranjang saat melihat ada tikus mati di dalam bungkusan itu,” kata Sandhu.
“Saya nyaris mau muntah.”
Sandhu meminta manajer toko untuk mengurus hal ini namun orang itu tidak berada di lokasi. Dia lalu berbicara dengan salah satu supervisor toko, yang berjanji bakal menarik semua produk salad itu dari rak toko. “Ini soal kesehatan,” kata Sandhu.
Petugas toko lalu menawarkan diskon 10 persen dan meminta maaf atas insiden ini. Namun, Sandhu menolak tawaran diskon itu.
“Ini bukan soal uang.”
Sandhu lalu mengunggah pengalamannya ini di akun Facebook dan mendapat tanggapan dari perusahaan penyuplai salad yaitu Supafresh Salads.
“Saya Troy Cukrov. Kami perusahaan keluarga yang telah menanam dan memproses salad selama sekitar 20 tahun,” kata manajer Supafresh kepada Sandhu.
Troy mengaku perusahaannya memproses sekitar 40 ton bayam mini per pekan. Perusahaan menerapkan berbagai inspeksi soal ini. Tanaman yang dijual merupakan hasil tanaman sendiri.
“Kami punya perangkap tikus di lahan pertanian dan pabrik kami,” kata dia sambil menambahkan perusahaan telah mencuci semua sayuran dua kali sebelum pengepakan. Terselipnya tikus di dalam bungkusan salad yang diproduksi perusahaan merupakan insiden pertama kali di Australia Barat. (Ila)