MANAberita.com — SEORANG ayah di Inggris dikunjungi oleh polisi setelah dia memposting lelucon di Facebook tentang tidak sengaja memberikan saus cabai panas kepada bayinya.
Pria bernama Paul Dawson itu mengatakan, dia menangis ketika petugas mendatangi rumahnya karena seseorang melaporkan postingan tersebut.
Pria yang berprofesi tukang cukur itu telah menulis tentang perjalanan ke TGI Friday dengan rekannya Laurencia Wood 21, dan putra mereka Ben yang lahir pada Hari Tahun Baru, dikutip dari Sky News.
Pria 35 tahun itu menjelaskan bahwa Wood telah menyusui anak itu sebelum dia memegangnya untuk memungkinkannya memakan makanannya.
Dia kemudian meletakkan buku jarinya ke mulut Ben untuk menenangkannya tetapi lupa dia baru saja makan cabai.
Sang ayah mengatakan bayi itu membuat wajah lucu tetapi tidak menjerit atau menangis.
Dia menulis di Facebook: “Rupanya bayi berusia lima hari tidak menyukainya ketika ayah mereka memasukkan jari ke mulut setelah makan sayap panas. Omong-omong, tidak sengaja. Lol.”
Dawson terperangah ketika petugas dari Kepolisian Cleveland mengetuk pintunya beberapa hari kemudian untuk menanyakan apakah dia telah memberi makan bayi saus pedas.
Ayah baru itu berkata bahwa dia kesal karena seseorang telah melaporkan komentarnya.
Dia menambahkan bahwa petugas pergi setelah setuju bahwa mereka belum membaca posting Facebook asli yang memicu pertanyaan mereka.
“Itu membuat saya kesal, saya berjalan menjauh dari mereka dengan mengatakan ‘Saya bahkan tidak berbicara dengan Anda’.
“Itu seharusnya menjadi waktu yang bahagia, saya mengambil cuti beberapa hari untuk menghabiskan hanya dengan pacar saya dan hanya anak saya.
“Itu benar-benar merusak apa yang seharusnya menjadi minggu yang menyenangkan bersama,” katanya lagi.
Dawson tidak menyalahkan para petugas yang hadir, tetapi mengatakan pemeriksaan yang lebih baik atas pos Facebook-nya seharusnya dilakukan sebelum sumber daya yang langka dikirim untuk berbicara dengannya.
“Ben tidak menangis, dia tidak berteriak, dia menarik wajah kecil yang lucu dan hanya itu. Untuk beralih dari kejadian kecil yang lucu dan ringan menjadi polisi di depan pintu sangat mengejutkan,” tambahnya.
Seorang juru bicara Kepolisian Cleveland mengatakan, polisi menerima telepon dari seorang anggota masyarakat mengenai kepedulian terhadap bayi pada 8 Januari.
Dua petugas dikerahkan ke sebuah alamat di Stockton untuk berbicara dengan orang tua bayi untuk memahami keadaan laporan itu.
“Petugas puas bahwa bayi itu aman dan baik dan tidak ada pertanyaan lebih lanjut dilakukan.” (Alz)
