MANAberita.com – APAPUN namanya bully, persekusi atau apapun terkait ucapan maupun tindakan yang membuat seseorang disudutkan dan direndahkan adalah hal yang tidak baik.
Berbagai contoh perlakuan yang tidak menyenangkan selama ini beredar di media tak juga mampu meredam kasus-kasus seperti ini.
Masih saja muncul kejadian-kejadian pembullyan terhadap korban yang dianggap lebih lemah.
Belasan pelajar yang menjadi pelaku persekusi terhadap salah seorang siswi di SMK Kesehatan Mandonga, didatangi aparat Polsek Mandonga pada Kamis (07/02).
Satu-persatu pelaku persekusi tersebut, digiring ke tengah halaman sekolah diminta untuk meminta maaf kepada rekannya yang menjadi korban.
“Para pelajar yang memperkusi rekanya itu saya panggil laku dikumpul untuk diberi arahan terkait perbuatan tersebut. Kasus ini kita tidak proses secara hukum, hanya dimediasi saja. Namun demikian, saya meminta kepada mereka meminra maaf kepada rekannya yang dipersekusi itu,” kata Bhabinkamtibmas Polsek Mandonga, Brigadir Rasti, Kamis (07/02).
Dilansir dari sultrakini, Kepala SMK Kesehatan Mandonga, Dayat, mengatakan para orang tua siswa itu akan dipanggil untuk memberitahukan terkait peristiwa tersebut.
“Saya baru tahu kejadian ini semalam, namun saya tetap akan memberi teguran kepada siswi itu dan memanggil orang tuanya,” katanya.
Seperti diketahui sebelumnya, salah seorang siswi berinisial JM, kelas XII di SMK Kesehatan Mandonga, mendapat perlakuan persekusi oleh rekan sekelasnya.
Kejadian itu direkam oleh salah seorang rekannya dan tersebar hingga viral di media sosial. Video yang menayangkan aksi persekusi para siswi tersebut, mendapat kecaman dari netizen.
Video lengkap di akun Instagram @manaberita :
