MANAberita.com – ANAK-ANAk dibawah umur biasanya akan menirukan apa saja perbuatan orang dewasa yang dilihatnya. Sayangnya, mereka belum dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Seperti seorang bocah 5 tahun yang mencekik adiknya yang masih berusia 2 tahun lantaran mncontoh sifat gurunya di sekolah. bocah perempuan ini masih berstatus sebagai murid taman kanak-kanak di Malaysia.
Teng Aai Hong (36) seorang orangtua mendapati putrinya mengikat dan mencekik adik laki-lakinya yang berusia 2 tahun menggunakan serbet di rumahnya.
Karena kaget, Teng langsung menanyakan kepada putrinya yang masih berusia 5 tahun, mengapa ia melakukan hal tersebut.
“Saya memarahi dia dan bertanya mengapa dia melakukan hal itu. Dia mengatakan bahwa hal itu biasa dilakukan gurunya saat dia nakal,” ujar Teng.
Beberapa hari setelah kejadian tersebut, Teng pun langsung menghadap kepala sekolah TK dimana anaknya menimba ilmu.
“Dia (kepala sekolah) mengaku mengikat putriku, tapi dia mengkalim bahwa dia tidak melakukan kesalahan karena itu adalah metode untuk mendisiplinkan murid-murinya,” jelas Teng.
Tidak cukup sampai disitu, sang kepala sekolah juga menunjukan bagaimana ia melakukannya dengan mencoba mengikat murid lain.
Sejak menghadap kepala sekolah tersebut, tanpa basa basi, Teng langsung membawa putrinya keluar dari taman kanak-kanak tersebut. Teng juga melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian. Setelah pelaporan Teng, pihak polisi pun langsung melakukan penyelidikan.
Teng berharap, kejadian yang dialami oleh putrinya itu tidak dialami oleh anak-anak lain sebagai akibat dari cara pendisiplinan yang salah. (Alz)