Manaberita.com – SEORANG Pilot Jet Blue dikeluarkan dari kokpit pesawat di Buffalo pada Rabu pagi. Petugas Administrasi Keamanan Transportasi mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia tampak “terganggu” ketika dia melewati keamanan.
NBCNews mengabarkan bahwa James Clifton, 52, Seorang Pilot Jet Blue ditahan setelah dia mencatat tingkat alkohol dalam darah 0,17, kata juru bicara Niagara Frontier TSA.
Clifton mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia minum tujuh hingga delapan minuman sebelum dia naik ke pesawat, yang menuju Fort Lauderdale, Florida, kata juru bicara Helen Tedrous.
Clifton mengikuti tes setelah dia memberi tahu polisi bahwa dia perlu mengambil senjatanya dari kokpit pesawat, kata Tedrous.
Pilot diizinkan untuk membawa senjata api di pesawat jika mereka memiliki sertifikat untuk melakukannya. Status Clifton tidak segera jelas.
Tederous mengatakan Clifton, dari Orlando, Florida, mungkin menghadapi tuntutan federal. Tidak segera jelas apakah dia memiliki pengacara.
Dalam sebuah pernyataan, Jet Blue mengatakan telah mengetahui insiden tersebut dan sepenuhnya bekerja sama dengan penegak hukum. Clifton diberhentikan dari tugasnya sementara maskapai melakukan penyelidikan internal, kata perusahaan itu.
“Kami mematuhi semua aturan dan persyaratan DOT mengenai alkohol setiap saat dan memiliki kebijakan alkohol internal tanpa toleransi yang sangat ketat,” tambah pernyataan itu, merujuk pada Departemen Perhubungan.
Peraturan federal melarang pilot minum saat bertugas dalam waktu delapan jam setelah terbang atau jika kadar alkohol dalam darah mereka lebih besar dari 0,04.
[Bil]
