Manaberita.com – TERDAPAT peningkatan volume kendaraan di dalam Tol Cikampek arah Jakarta, hal tersebut di laporkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sigit mengungkapkan kemungkinan kebijakan one way di Cikampek arah Jakarta akan diperpanjang.
Dilansir dari detikcom Mulanya, Jenderal Listyo mengecek arus balik Lebaran 2022 di Tol Cikampek Utama (Cikatama) Km 70. Volume kendaraan, kata Jenderal Listyo, terus mengalami peningkatan hingga saat ini.
“Tentunya angka-angka ini menjadi perhatian kita. Kemudian di Kalikangkung kita lihat juga terjadi peningkatan khusus mulai pukul 15.00, 16.00, 17.00 WIB, angkanya terus naik di atas 5.000. Sehingga kecenderungan akan berdampak enam atau tujuh jam kemudian di wilayah Cikatama. Karena itu, terkait evaluasi terhadap fluktuasi kenaikan angka-angka tersebut terus kita lakukan bersama,” jelas Listyo.
Dengan adanya peningkatan volume kendaraan itu, kemungkinan skema one way akan diperpanjang.
“Maka ada kemungkinan bahwa akan dilakukan perpanjangan waktu one way. Nanti secara detail dan teknis akan disampaikan Kakorlantas. Karena memang dari angka-angka yang ada, one way harus kita tambah waktunya. Kemudian khusus untuk one way sampai di Km 28 ataukah sampai Km 3+500 Halim, tentunya akan kita lihat, kita sesuaikan dengan kondisi di lapangan,” ucap Sigit.
Skema perpanjangan one way akan diterapkan dengan memperhatikan situasi dan kondisi di lapangan. Waktu perpanjangan juga melihat dinamika arus lalu lintas.
“Namun perkembangannya tentu akan disesuaikan dengan tingkat kepadatan arus balik yang akan kita hadapi malam hari ini dan besok. Jadi beberapa hal yang tentunya menjadi perhatian rekan-rekan kepolisian dan Jasa Marga untuk memantau kemudian melakukan langkah-langkah koordinasi di lapangan untuk mengevaluasi dan sekaligus penyesuaian perpanjangan waktu one way,” lanjutnya.
Sigit mengimbau kepada masyarakat untuk terus meng-update informasi terkini soal kebijakan strategi rekayasa lalu lintas yang diterapkan oleh kepolisian. Ia juga meminta jajarannya selalu menyalurkan informasi terkini soal one way.
“Namun kita terus informasikan kepada masyarakat, khususnya pengguna jalan, sehingga informasi ini bisa sampai lebih awal dan juga tentunya bisa dipergunakan oleh masyarakat yang akan melaksanakan balik ke Jakarta atau sebaliknya dari Jakarta ke Jawa Tengah. Kemudian bisa menyesuaikan dengan informasi-informasi yang disampaikan,” tutur Sigit.
(Rik)