Manaberita.com – MUHAMMAD Jhons Jaiz Boudewijn penumpang maskapai Turkish Airlines rute Istanbul – Jakarta, mengalami luka-luka usai dikeroyok penumpang di dalam pesawat.
Pria asal Indonesia tersebut mabuk dan menyerang kru pesawat sehingga menyulut emosi penumpang lainnya.
“Iya benar. (Yang bersangkutan) mengalami luka-luka,” kata Kasi Pengamanan Otoritas Bandara Kualanamu, Deliserdang, Sumatera Utara, Patwa Pane, Rabu (12/10).
Dia mengatakan Muhammad Jhons saat ini dirawat di rumah sakit di Deliserdang. Saat ini kondisinya sudah membaik.
“Yang pertama kan yang harus kita perhatikan kan kondisi kesehatan beliau. Karena kita lihat kondisinya kemarin dia ada luka, kita lakukan perawatan di rumah sakit,” ujarnya.
Pihaknya nanti akan memintai keterangan Muhammad Jhons terkait kasus itu.
“Sampai saat ini pun kami sedang mau proses minta keterangan sembari berdiskusi dengan stakeholder yang lain. Untuk detail informasinya belum ada, baru sebatas itu saja. Kalau terkait dengan detail gimana gimana, ya nanti kita minta keterangan beliau. Kalau nanti udah sehat, enak diajak ngobrol ya pasti akan kita mintai keterangan,” paparnya
Melansir dari CNN Indonesia, Terpisah, Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji mengatakan Polsek Bandara Polresta Deliserdang sempat menerima informasi terkait pesawat mendarat darurat di Bandara Kualanamu pada Selasa (11/10) sore.
“Petugas ATC bahwa informasi ada pesawat Turkish Airlines yang mendarat darurat di Bandara Kualanamu. Oleh petugas KKP dibawa berobat ke rumah sakit. Info yang kami dapatkan istri daripada penumpang tersebut sudah ada di sini,” terangnya.
Menurutnya penumpang tersebut diturunkan di Bandara Kualanamu karena membuat keonaran di dalam pesawat. Polisi sedang memeriksa pria tersebut.
“Menurut informasi ada keonaran di dalam pesawat ini dari anggota sedang mendalami mengambil keterangan kepada yang bersangkutan,” paparnya.
Setelah Muhammad Jhons Jaiz Boudewijn diturunkan di Bandara Kualanamu, Turkish Airlines langsung terbang ke Jakarta. Kasus itu tengah ditangani oleh aparat kepolisian bersama otoritas Bandara Kualanamu.
“Kemudian kepada pihak maskapai sesaat setelah mendarat langsung terbang ke Jakarta. Dan dapat kami informasikan yang bersangkutan belum ada membuat laporan apakah ke polsek, polres apakah ke polda belum ada. Ini sedang ditangani otoritas Bandara Kualanamu,” urainya.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (11/10). Muhammad Jhons Jaiz Boudewijn membuat keributan di dalam pesawat. Dia menyerang kru pesawat karena tidak senang ditegur. Diduga pria tersebut dalam pengaruh minuman alkohol. Aksi pria itu memancing amarah penumpang lain hingga mengeroyoknya.
Akibatnya pesawat terpaksa mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Deliserdang. Kemudian, dia diturunkan dari pesawat dan tidak melanjutkan perjalanan ke Bandara Soekarno Hatta.
(Rik)
