Putra Haji Lulung Cs Mundur dari Pengurus PPP DKI

  • Minggu, 29 Januari 2023 - 20:26 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – PUTRA Almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana, menegaskan bahwa dirinya sudah menyatakan pengunduran diri bersama dengan lima anggota Dewan Perwakilan Cabang PPP lainnya di wilayah DKI Jakarta.

Hal tersebut di ungkapkan langsung oleh Guruh Tirta Lunggana.

“Tanggal 23 itu, kami mengundurkan diri dari pengurus DKI Jakarta bersama lima DPC yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, dan Jakarta Selatan, seperti itu ya,” ungkap Tirta dikutip dari CNN Indonesia.

“Bahwa kemarin setelah SK itu keluar, kami yang ada di dalam SK itu, saya sampaikan, bahwa saya sudah mengundurkan diri menjadi pengurus,” cetusnya.

Komentar Tirta itu merujuk dari hasil revisi Dewan Pimpinan Pusat PPP yang membuat dirinya lengser dari jabatan Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PPP DKI Jakarta.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Perubahan Susunan Kepengurusan DPW PPP Provinsi DKI Jakarta Masa Bakti 2021-2026 bernomor 0790/SK/DPP/W/I/2023.

SK itu diteken oleh Plt. Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono dan Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi pada 17 Januari 2023.

Mengenai hal itu, Tirta mengaku tak berhak memberikan jawaban lantaran semua keputusan sudah berada di pihak DPP PPP.

“Jadi kalau terkait pergantian, itu DPP lah yang mengganti. Apa itu terkait saya mendukung Anies atau tidak? Itu tergantung DPP sebenarnya,” sebut Tirta gamblang.

“Karena SK yang bisa nyoret-nyoret itu kan DPP, bukan DPW. Seperti itu,” sambungnya.

Baca Juga:
Usai Lengser dari Gubernur DKI, Berapa Uang Pensiun Diterima Anies?

Terkait pengunduran dirinya sebagai pengurus PPP, Tirta menyatakan permintaannya tersebut sudah diterima meski belum disetujui.

“Sudah diterima, tinggal belum ada respons,” jelasnya mengenai status pengunduran dirinya sebagai pengurus PPP.

Bukan hanya itu, Tirta juga mengungkapkan kekecewaan soal keputusan DPP PPP untuk merevisi pergantian posisi DPW PPP DKI tanpa adanya komunikasi.

“Karena, gini, menurut saya itu sangat menyakitkan. Adanya pergantian dari Majelis Syariah itu ada ulama, habib, itu diganti dan tidak ada komunikasi,” ujar Tirta.

Baca Juga:
Dinas Pendidikan DKI Anggarkan 2 Lem Aibon untuk Tiap Siswa, ini Penjelasannya

“Jadi itu menurut saya sebagai hinaan, sebagai hinaan bahwasanya ulama ini yang akan membantu PPP yang akan memenangkan di DKI. Seperti itu,” imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Tirta sekaligus menyatakan sikapnya yang mantap mendukung Anies Baswedan sebagai calon Presiden RI di Pilpres 2024.

Tirta yang masih tergabung dalam payung PPP, kembali menegaskan bahwa pilihannya untuk mendukung Anies tersebut adalah murni kedekatan mendiang ayahnya dengan mantan Gubernur DKI tersebut.

“Jadi saya perlu meluruskan, kami memang saat ini adalah bagian dari keluarga besar PPP, yang mana sampai hari ini memang belum menentukan calon capres dari DPP PPP,” cetus Tirta.

Baca Juga:
Badai Fiona Menghantam Turki dan Caicos Mengakibatkan Jumlah Korban Tewas Terus Meningkat

Ia menegaskan bahwa sikapnya ini tak akan berubah, meski nanti PPP memutuskan untuk tidak mendukung Anies sebagai Capres 2024.

“Kenapa saya punya keinginan, atau berusaha untuk berjuang lagi bersama Pak Anies? Karena kedekatan almarhum (Haji Lulung) dengan Pak Anies sendiri,” sambungnya.

“Jadi saya akan melanjutkan perjuangan tersebut, walaupun nantinya PPP tidak mendukung Anies. Kalau PPP tidak mendukung pak Anies, tentunya kami akan berjuang untuk terus berjuang bersama-sama Pak Anies,” tegas Tirta.

(Rik)

Komentar

Terbaru