Manaberita.com -Akhirnya pihak manajemen Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK-GBK) memecat petugas yang bertanggung jawab atas insiden pemutaran suara tak pantas di pengeras suara kawasan GBK, Jakarta, Sabtu (12/7) lalu.
Keputusan itu diumumkan oleh akun Twitter @love_GBK pada Senin (14/7) serta melalui akun media sosial lainnya. “Kami mengambil langkah tegas dengan memberhentikan para petugas pada bidang tersebut,” tulis PPKGBK dalam akun Instagram resmi GBK.
Sebagaimana ramai diberitakan, pada Sabtu lalu sebuah video diunggah oleh pemilik akun TikTok @kucinghomeless yang menunjukkan adanya suara tak senonoh di speaker yang berada di tiang tepi taman GBK. Speaker yang biasanya memutar lagu-lagu nasional, lagu daerah serta pemberitahuan pengumuman tersebut secara mengejutkan mengeluarkan suara perempuan seperti mendesah.
Tak lama setelah video tersebut beredar, pihak manajemen GBK lantas meminta maaf dan melakukan berjanji akan melakukan investigasi secara internal.
Kepala Divisi Humas, Hukum, dan Administrasi GBK, Asep Triyadi, menyampaikan berdasarkan hasil evaluasi internal, kejadian ini terjadi akibat kelalaian petugas yang menyiapkan playlist di salah satu platform musik berbayar yang bebas hak cipta tanpa melakukan pengecekan secara berkala dan menyeluruh.
Menurutnya, setelah satu rangkaian playlist rampung, aplikasi secara random memutar audio lain yang tidak layak untuk diputar di ruang publik, yang bukan berasal dari daftar kurasi resmi GBK. (aa)
...)
