Barang Pembalap MotoGP yang Bakal Dilelang, Inilah Daftar Barangnya!

  • Kamis, 31 Maret 2022 - 22:37 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – KEMENTERIAN Keuangan (Kemenkeu) akan mengadakan lelang barang-barang dari para pembalap MotoGP yang telah berpartisipasi pada ajang balapan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18-20 Maret 2022.

Yustinus Prastowo selaku Staf Khusus Menteri Keuangan menginfokan barang yang bakal dilelang adalah merchandise pemberian pembalap ke ITDC, MGPA, dan Kemenkeu. Barang-barang pembelian pembalap ke penonton dipastikan tidak akan ikut dilelang.

“Jadi barang yang diterima penonton tetap jadi milik masing-masing dan tidak ada kaitan dengan lelang,” cuit Yustinus dalam akun Twitter pribadinya, Rabu (30/3/2022). Tulisan sudah disesuaikan dengan ejaan bahasa Indonesia

Melansir dari detikcom, Pria yang akrab disapa Pras ini menjelaskan barang yang bakal dilelang terdiri dari kaos, kemeja, topi dan sarung tangan yang masing-masing ditandatangani oleh tiga pembalap yaitu Marc Marquez, Pol Espargaro, dan Miguel Oliveira. Tujuan dari lelang ini disebut untuk amal, entah kepada negara atau untuk yang membutuhkan.

“Marc Marquez juga menyumbangkan topi dan Maverick Vinales menyumbangkan topi serta sarung tangan,” tuturnya.

Baca Juga:
Tidak Tembus Q2, Marc Marquez dan Joan Mir Jatuh di Q1 Mandalika!

“Tidak ada lelang untuk merchandise yang dimiliki penonton. Ini lelang amal yang sudah disiapkan merchandise-nya oleh panitia,” tegas Pras.

Kabar soal lelang ini awalnya disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Nusa Tenggara Barat (NTB) Sudarmanto. Barang yang akan dilelang sebanyak 11 barang dan telah tersimpan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram.

Proses lelang akan dilakukan secara nasional sehingga semua orang bisa menawar. Masyarakat yang ingin mendapatkan barang pemberian pembalap tersebut bisa mendaftarkan diri di KPKNL Mataram.

Baca Juga:
Ahok: Pertamina Menghemat Biaya Operasional, Masih Bisa Untung Lebih dari 1 Miliar Dollar AS

KPKNL Mataram dibantu oleh tim ahli penaksir dari berbagai asosiasi, seperti Ikatan Motor Indonesia (IMI). IMI dan lainnya dianggap paham nilai barang-barang otomotif yang dipakai oleh para pebalap ternama.

“Nanti ada harga terendah yang ditetapkan karena barang-barang itu harganya tak terhingga walaupun harga spidolnya Rp 5.000, tapi yang mencoret pembalap terkenal,” ujar Sudarmanto

(Rik)

Komentar

Terbaru