Perempuan Coba Terobos Istana, Polisi Usut Motif & Asal Usul Pistol FN

  • Selasa, 25 Oktober 2022 - 18:44 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – PENYIDIK Subdit Keamanan Negara Ditreskrimum Polda Metro Jaya tengah mendalami motif perempuan berpistol yang mencoba menerobos Istana Negara, Selasa (25/10).

Perempuan yang belum diketahui identitasnya tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya. ansys crack anymp4 video converter crack how does google analytics work

“Kita amankan dan dibawa ke Polda dalam rangka pemeriksaan untuk ketahui motif,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi.

Zulpan memgatakan, Selain motif penyidik juga akan menggali keterangan terkait asal usul senjata api jenis FN yang dibawa oleh perempuan tersebut.

“Dan juga tentunya asal usul senpi,” ucap Zulpan.

Diketahui, polisi menangkap perempuan berpistol yang belum diketahui identitasnya mencoba menerobos Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (25/10) sekitar pukul 07.00 WIB.

Penangkapan tersebut bermula saat anggota lalu lintas sedang bertugas menjaga dan mengatur arus lalu lintas di sekitar Istana Negara.

Baca Juga:
Ngeri! Lebih Banyak Dari Terpidana Mati, Lonjakan Eksekusi Pelanggar Narkoba di Tahun 2022

“Kemudian ada seorang perempuan berjalan kaki dari Harmoni mengarah ke Jalan Merdeka Utara,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan.

“Tepatnya di pintu masuk istana dan menghampiri anggota paspampres yang sedang siaga dengan menodongkan senpi jenis FN,” imbuhnya.

Kemudian, anggota yang bertugas langsung menangkap perempuan itu dan mengamankan pistol yang dibawanya.

Baca Juga:
Lula Brasil Menempatkan Pembatasan Baru Pada Kepemilikan Senjata, Bagaimana?

“Merebut senpi dari tangan wanita tersebut dan mengamankan untuk diserahkan kepada Reserse Jakarta Pusat,” ucap Latif.

Dari tangan perempuan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti. Yakni, satu buah senpi jenis FN, satu tas hitam berisi kitab suci, dompet warna pink, dan satu unit handphone.

(Rik)

Komentar

Terbaru