MANAberita.com – LUIS Manuel Gonzales, bayi asal Tecoman, Meksiko ini memiliki berat badan jauh melampaui bobot bayi normal pada umumnya. Di usianya yang baru menginjak 10 bulan, bayi ini memiliki berat badan 20 kg.
Menurut pengakuan sang ibu, sebenarnya lahir dengan berat badan normal, yaitu 3,5 kg. Namun entah mengapa, seiring bertambahnya hari, berat badan Gonzales cepat sekali meningkat hingga mencapai taraf yang mengkhawatirkan. Pada usia dua bulan, berat badannya bahkan telah mencapai 10 kg.
“Saya pikir, awalnya karena saya memiliki ASI yang baik,” kata ibunya, Isabel Pantoja, seperti dikutip AFP, Sabtu (12/11).
Luis Manuel GonzalesObesitas yang dialaminya membuat Luis tak mampu belajar, berjalan atau bahkan merangkak.
Pengobatan Luis membutuhkan biaya yang tak sedikit, namun sang ayah yang bekerja di kedai jus nyatanya hanya berpenghasilan 200 dolar AS per bulan atau setara dengan Rp 2,7 juta.
Karena merasa tak sanggup membiayai pengobatan sang anak, orang tua Luis pun akhirnya membuka penggalangan dana di Facebook untuk biaya berobat anaknya. Hasil penggalangan dana tersebut sedikit demi sedikit mampu mengantarkan Luis untuk bisa berobat secara berkala di rumah sakit.
Luis Manuel Gonzales dan keluarga
Luis menjalani serangkaian tes darah, namun hingga kini para dokter yang menanganinya belum bisa mendiagnosis penyakit Luis. Hipotesis sementara, Luis menderita Prader-Willi Syndrom, yaitu kondisi yang dapat mempengaruhi kerja otot, perkembangan seksual dan sistem saraf.
“Menyaksikan anakku disuntik di balik lipatan-lipatan lemaknya sungguh menyakitkan,” kata sang ayah.
Saat ini Luis harus menjalani kontrol kesehatan di rumah sakit sebanyak empat kali dalam sepekan. Beban kedua orang tua Luis kini semakin berat, karena kereta bayi yang biasa mereka gunakan patah akibat kelebihan beban.
Salah seorang dokter anak mengatakan bahwa Luis mungkin membutuhkan suntik hormon dengan biaya 555 dolar AS atau senilai dengan Rp 7,5 juta. Orang tuanya kini tengah menunggu hasil analisis sampel jaringan yang diuji di Amerika Serikat.
Sementara itu, ahli nutrisi yang menangani Luis berpendapat bahwa kondisi Luis saat ini kemungkinan disebabkan karena ibunya kekurangan nutrisi saat sedang mengandung Luis. Hal tersebut membuat metabolisme Luis menjadi kurang baik. (neny)
