Polisi Masih Usut Penyebab Lain Tewasnya Mahasiswa Unsri

MANAberita.com – PASCA meninggalnya dua mahasiswa  Fakultas FKIP jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Universitas Sriwijaya (Unsri) yakni Taufik (19) dan Kigjet (19) akibat tenggelam dan terbawa arus danau dalam lingkungan Universitas Minggu (26/3/17) sekitar pukul 15.00 WIB kemarin, hari ini, Senin (27/3/17) sekitar pukul 09.00 WIB, sejumlah petugas mendatangi lokasi kejadian.

Petugas Kepolisian dari Unit Identifikasi Polres Ogan Ilir (OI), mendatangi lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP tewasnya dua mahasiswa Unsri didalam danau buatan yang berjarak lebih kurang 3 kilometer dari kampus utama Unsri.

Disini petugas menemukan sejumlah peralatan yang digunakan oleh penyelenggara kegiatan, diantaranya, denah peta lokasi penyeberangan dua orang mahasiswa yang tewas tersebut.

Selain itu, petugas juga menemukan kaos kaki dan ranting kayu yang dipasang  disisi kiri kanal yang dilalui oleh dua orang mahasiswa naas tersebut.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Ginanjar Aliya Sukmana mengatakan, pihaknya saat ini pihaknya masih mendalami kejadian tersebut serta melakukan upaya penyelidikkan di sekitar TKP.

Baca Juga:
Mobilnya Tak Sengaja Tersenggol Ban Motor Anak SMP, Wanita ini Minta Ganti Uang Sebesar 1,5 Juta!

“Untuk sementara ini, dilokasi kita amankan beberapa peralatan yang diduga digunakan saat penyelenggaraan kegiatan,” tutur AKP Ginanjar.

Seperti yang telah diberitakan kemarin dua orang mahasiswa Unsri tewas tenggelam didalam danau buatan saat menjalani kegiatan pelatihan dasar sekitar pukul 15.00 WIB. Butuh waktu sampai 2,5 jam untuk menemukan jasad Taufik dan Kigjet, yang diduga tewas akibat tidak bisa berenang.
(wwt).

Komentar

Terbaru