MANAberita.com — TERLEPAS dari perlakuannya yang sadis terhadap driver Gocar bernama Tri Widyantoro, rupanya Hengki Sulaiman masih bersifat layaknya remaja pada umumnya, yaitu jatuh cinta.
Di media sosial Hengki, ia beberapa kali mengunggah foto bersama seorang wanita manis yang menggunakan jilbab. Diduga, ia adalah kekasih Hengki yang berinisial DS. Sebelum pria pujannya ditembak mati polisi, DS sempat mengirimkan surat cinta kepada Hengki.
Surat itu akhirnya ditemukan oleh petugas Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel di salah satu saku celana Hengki saat ia berhasil dilumpuhkan polisi. Surat yang ditulis tangan ini tampak cukup menyedihkan. Inilah isi suratnya:
“Assalamualaikum wr.wb
Dear mas Hengki Sulaiman
Tak ada kata-kata indah yang mampu ku goreskan melalui tinta biru ini. Hari demi hari ku slalu mencoba untuk slalu memahami semua sifat dan sikapmu sayangku, namun apala daya aku hanya seorang wanita biasa yang kotor yang takkan pernah pantas untuk hadir ditengah-tengah keluargamu yang begitu bahagia dan damai sebelum aku hadir dalam kehidupanmu sayangku.
Sayang mungkin kita akhiri hubungan ini, biar tak ada lagi yang tersakiti karena kita sayang, dan ini semua yang terbaik untuk kita dan semua orang.
Maafkan aku sayangku bila ku harus pergi jauh darimu, dan biarkan aku pergi dengan membawa semua kenangan manis tentang kita. Semoga suati hari nanti kau menemukan sosok wanita yang lebih dariku yang dapat mengerti semua tentangmu. Dan sosok wanita yang di idamkan oleh kedua orang tuamu sayangku.
Maafkan aku sayangku, ini yang terbaik untuk kita.
Terimakasih kau telah memberikan aku cinta yang begitu besar dan tulus.
Terimakasih bila slama ini kau tlah setia mendampingiku dengan kebahagian dan kenangan indah bersama akan selalu bersamaku.
Kutitipkan Al-quran ini padamu. Aku sangat mencintai dan menyayangimu. Sampai jumpa lagi sayangku.
Salam manis dari kasihmu yang tercinta “
Selain surat, pihak kepolisian pun menemukan sebuah foto, foto copy KTP pada saku celana remaja 20 tahun tersebut.
Sebelumnya, Hengki dan teman-temannya terlibat pembunuhan driver Gocar dan kemudian membuangnya hingga saat ditemukan dalam keadaan tulang belulang yang mengering. (Dil)
(Dilansir dari Bangka Pos)