MANAberita.com – AKSI bom bunuh diri di 3 Gereja Surabaya hari ini, Minggu (13/05) benar-benar membuat geram berbagai pihak. Sampai berita ini diturunkan sudah 13 orang meninggal dan 43 orang luka-luka akibat aksi terorisme tersebut.
Ustadz Abdul Somad (UAS) dalam sebuah ceramah agamanya yang diposting oleh akun IG @AdamDubby menyinggung masalah Aksi Bom seperti ini.
Secara lugas UAS mengatakan bahwa aksi ini adalah pembunuhan Islam dari dalam.
“Mereka tidak melarang jangan masuk Islam, tapi mereka bunuh Islam. Akhirnya orang tua sekarang takut anaknya ikut pengajian,” ujar UAS.
Dia juga mengatakan bahwa orang tua justru merasa tidak takut bila anaknya ke karaoke daripada ke pengajian. Karena orang tua takut kalau ikut pengajian nanti akan masuk ISIS, Gafatar dan kelompok sesat lainnya.
“Adapun masalah isu di internet bahwa kejadian ini dilakukan oleh intelijen dan lain sebagainya itu urusan mereka (bukan urusan kita), yang jelas ini penistaan Islam sehingga orang mudah menuduh. Nah, itu ke Masjid itu teroris, itu penjahat,” terang UAS.
Video lengkap :