MANAberita.com – KABAR mengejutkan sekaligus menggembirakan bagi elemen Sriwijaya FC beredar hari ini, Selasa (11/06).
Bagaimana tidak, di tengah kesulitan dana yang membuat Laskar Wong Kito tertatih-tatih menyiapkan diri menyambut mulainya kompetisi Liga 2, sosok Hendri Zainuddin Manajer Sementara SFC menggelontorkan dana 3 Miliar sebagai dana talangan.
Hendri yang merupakan “muka lama” di klub yang berhome base di Gelora Jakabaring ini, memang terkenal loyal dan konsen akan klub kesayangan warga Sumsel ini. Penggemar SFC pun sangat mengingat sosok bertangan dingin yang menjadi arsitek banyaknya gelar Laskar Wong Kito, termasuk juara pada gelaran Indonesia Super Liga pada tahun 2012.
Sebagai mana dilansir dari derusumsel.com, Sriwijaya FC hampir saja gagal mengikuti kompetisi liga 2 2019. Penyebabnya adalah tunggakan hutang kepada pemain lama dengan nilai total Rp 3 Miliar. Bersyukur sudah ada dana talangan yang menyelamatkan Sriwijaya FC.
Sebelumnya sempat mencuat informasi para pemain tersebut melaporkan perihal tersebut ke Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI), lantaran tidak mendapat titik temu dengan Manajemen lama. Selanjutnya APPI beberapa kali berkirim surat ke PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku pemilik Sriwijaya FC. Mengalami kebuntuan, akhirnya APPI membawa kasus ini ke pengadilan. Ancamannya adalah Sriwijaya FC dilarang berkompetisi di liga 2 2019 apabila gagal menyelesaikan persoalan tersebut.
PT SOM sebenarnya sempat memberi solusi melalui dana subsidi dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Namun PSSI mengingatkan Sriwijaya FC bahwa kewajiban kepada pemain tidak ada hubungan langsung dengan dana subsidi yang belum turun. Artinya PSSI meminta Sriwijaya FC melunasi hutang ke pemain tanpa menunggu dana subsidi PSSI.
Situasi ini jelas sangat memberatkan, mengingat biaya untuk pelunasan tersebut sangatlah besar. Belum lagi klub harus terus berjalan sembari merekrut tim untuk menjalani kompetisi liga 2 2019.
Direktur Utama PT SOM Asfan Fikri Sanaf menyatakan Klub butuh dana besar untuk terus berlangsung.
“Solusinya cuma satu, kita cari pinjaman ke pihak ketiga. Alhamdulillah, pak Hendri Zainuddin dengan penuh keikhlasan memberikan dana talangan Rp 3 Miliar untuk melunasi hutang ke pemain,” tegas Asfan.