Pijatannya Terlalu Kuat, Tukang Pijat di Deli Serdang Dibunuh Pelanggannya

  • Kamis, 20 Juni 2019 - 23:06 WIB
  • Kriminal
Ilustrasi tukang pijat

Ilustrasi tukang pijat

MANAberita.com — PEMBUNUHAN karena persoalan sepele terjadi di Kutalimbaru, Deli Serdang. Seorang pemuda tega membunuh tukang kusuk atau tukang pijat hanya karena pijatannya terlalu kuat.

Pembunuhan itu dilakukan Gio Ardinata Gurusinga (18), warga Dusun VII Tanjung Pama, Desa Namorambe Julu, Kutalimbaru. Dia menghabisi tukang pijat yang juga tetangganya, Arma (56), menggunakan alu.

Perempuan itu ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Rabu (19/06). Jasadnya pertama kali ditemukan Ulani Br Sembiring yang datang membawa anaknya untuk dipijat. Perempuan itu kemudian melaporkan penemuan itu kepada kepala dusun setempat dan diteruskan ke polisi.

“Kita mendapat informasi dari kepala dusun dan menurunkan anggota ke lokasi. Saat ditemukan kondisi korban sudah dalam keadaan kaku terlentang,” kata Kapolsek Kutalimbaru, AKP Bitler Sitanggang, Menukil Merdeka.com.

Baca Juga:
Biadab! Bermodalkan Uang 20 Ribu, Pria Aceh Berhasil Sodomi 4 Anak di Bawah Umur

Petugas mendapati luka robek di dagu Arma. Di samping tubuhnya ditemukan ember hitam berisi alu. Pada kayu untuk menumbuk beras atau sayur itu terdapat bercak darah. “Kami menduga kayu itu yang digunakan untuk memukul korban,” jelas Bitler.

Penyelidikan pun dilakukan untuk mengungkap kasus pembunuhan itu. Petugas juga mengimbau pelaku untuk segera menyerahkan diri. Usaha petugas tidak sia-sia. Sekitar 12 jam berselang, Gio diserahkan keluarganya.

“Sekitar pukul 19.00 WIB, kepala dusun menghubungi kita agar menjemput pelaku. Tersangka kemudian kita boyong ke Polsek untuk dilakukan pemeriksaan,” jelas Bitler.

Baca Juga:
Kaji Izin Atlet Sepatu Roda Latihan di Jalan dengan Dishub, Wagub DKI: Akan Dicarikan Tempat Latihan Role Track

Sejumlah barang bukti turut diamankan. Selain kayu alu yang digunakan untuk memukul korban, mereka juga membawa baju, celana dan sepatu Gio.

Dari hasil pemeriksaan, Bitler mengatakan, motif Gio membunuh Arma adalah masalah sepele.

“Jadi tersangka saat itu lagi kusuk (pijat). Kata dia karena kekuatan dikusuk korban, dia terus ngamuk dia seketika refleks dipukulnya korban. Terus dibunuhnya korban pakai alu,” pungkas Bitler. (Alz)

Komentar

Terbaru