Iri Toko Sebelah Ramai, Wanita Kencingi dan Ludahi Mesin Pembuat Es Krim Milik Saingannya

Wanita kencingi mesin es krim milik saingannya

Wanita kencingi mesin es krim milik saingannya

MANAberita.com – HEBOH seorang wanita yang ditangkap karena buang di atas mesin es krim saiangannya.

Bukan hanya itu, wanita ini juga pernah meludah hingga membuang kotoran hidungnya.

Wanita asal Florida, Amerika, diduga merusak es krim senilai $ 2.000 atau sekitar Rp. 27.800.000 di sebuah bisnis saingannya.

Namun, wanita ini melakukannya dengan cara menjijikan. Wanita ini ketahuan buang air kecil di atas mesin es krim pesaingnya.

Akhirnya, Ia pun ditangkap oleh pihak berwenang.

Namun, bagaimana cara perempuan ini buang air kecil di mesin es krim?

Baca Juga:
Emosi Dagangannya Dijatuhkan, Pedagang Es Bunuh Ibu dan Dua Anaknya

Dilansir dari SajianSedap.id melalui World of Buzz melalui New York Post, wanita tersebut bernama Jung Soon Wypcha.

Pasalnya, wanita tersebut melakukan hal yang menjijikan tersebut di toko es krim Lu Lu.

Awalnya, wanita tersebut mencoba memasuki kamar mandi tetapi pintunya terkunci (22/06). Dia kemudian mengambil ember dan buang air kecil di sana.

Namun, wanita ini malah membuang air seni nya ke wastafel yang digunakan untuk mencuci peralatan es krim.

Baca Juga:
Tergiur Oplas Murah dan Abal-Abal, Puluhan Wajah ini Bergelombang dan Tidak Bisa Diperbaiki

Pemilik toko es krim tersebut, Paul Chiulli, merasa ngeri saat mengetahui kejadian tersebut melalui CCTV.

Rupanya, itu bukan satu-satunya hal menjijikan yang dilakukan oleh wanita berusia 66 tahun ini.

Wanita ini mengaku kepada polisi bahwa dia sudah meludahi es krim yang di simpan di dalam lemari es.

Selain itu, dia juga memegang hidungnya lalu menyentuh es krim dengan tangan yang tertutup kotoran hidung.

Baca Juga:
Demi Bisa Bebas Bekerja, Orang Tua ini Nekat Mengurung Bocah Kembar Berusia 3 Tahun di Peti Kayu

Pemilik toko menyatakan bahwa dia tidak sadar bahwa wanita ini bisa mengakses tokonya.

Karena kejadian tersebut, tokonya harus tutup selama lima hari untuk menyingkirkan semua produk yang terkontaminasi.

Pemilik toko menyebutkan bahwa wanita itu mungkin didorong rasa cemburu karena bisnisnya semakin terkenal.

Wypcha pun ditangkap dan didakwa dengan kejahatan kriminal dan merusak produk konsumen. (Ila)

Komentar

Terbaru