Adab Menjenguk dan Mendoakan Orang Sakit

  • Kamis, 03 Oktober 2019 - 17:02 WIB
  • Religius
ilustrasi

ilustrasi

MANAberita.com – MENJADI satu satunya agama yang sempurna, islam sangat meng anjurkan kepada setiap penganutnya untuk saling menghargai kebersamaan, menjaga.

tali silaturahmi, menjaga kekerabatan dan lain sebagainya, seperti bisa

di contohkan dengan cara menjenguk orang yang sedang sakit. Aktivitas dari saling men jenguk ketika ada saudara atau tetangga yang sedang sakit tidak hanya sebagai rutinas dari budaya umat islam yang baru muncul beberapa waktu saja tetapi sudah ada dari zaman Baginda Rosul SAW.

Sikap atau aktivitas Baginda Rosul SAW selama hidupnya yang selalu menjenguk orang sakit bahkan beliau tidak hanya melakukannya pada umat islam saja tetapi juga kerap kali mengunjungi orang non muslim yang sedang tertimpa musibah, tentu hal seperti ini sangat patut kita contoh

sebagai umatnya karena selain dalam rangka memupuk tali persaudaraan antar sesama manusia, juga menjenguk orang sakit juga memiliki hikmah

yang sangat besar baik itu untuk si penjenguknya atau orang yang di

jenguknya, serta memiliki makna syiar yang begitu tinggi di dalamnya.

Tetapi selain menjenguk orang sakit bisa menumbuhkan tali persaudaraan

Baca Juga:
Cara Mengatasi Rasa Marah ala Rasulullah, Ampuh dan Besar Manfaatnya

dan kebersaamaan semakin kuat, ada salah satu manfaat yang cukup baik bagi si penjenguk yaitu selain mendoakan dari jauh setelah bacaan sholat juga bisa dengan bacaan khusus atau shalawat istighfar dan yang lainnya. Juga orang yang menjenguk bisa meminta untuk di doakan kepada yang di jenguk.

Kenapa bisa begitu, kerana biasanya orang yang sedang sakit, hati dan pikirannya akan lebih sering ingat kepada Allah SWT setiap waktu sehingga memungkinkan doa pun akan lebih cepat di kabulkannya, apalagi terdapat dalam salah satu hadits yang bunyinya :

?? ??? ?? ?????? ??? ???? ????? ???: ??? ???? ???? ??? ???? ???? ????:

??? ???? ??? ???? ???? ????? ??? ??? ????? ????? ????????

“Umar bin Khatab berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Bila kamu

Baca Juga:
Mengenal Mandi Wajib

mengunjungi orang sakit, mintalah ia untuk mendoakanmu, karena

sesungguhnya doa mereka sama dengan doa malaikat”. (HR: Ibn Majah, dan lain-lain). Hadits ini di kutip oleh imam al-Nawawi dalam kitabnya al-Azkar yang menunjukan pada kita bahwa selain mendoakan orang yang sedang sakit juga kita minta untuk di doakan olehnya karena doa orang yang sakit hampir menyamai dengan doanya para malaikatnya Allah SWT.

Maka melihat penjelasan di atas, tidaklah heran apabila Baginda Nabi SAW selalu menjenguk orang yang sedang sakit terutama beliau lakukan setelah selesai shalat jum’at. Ternyata banyak hikmah yang bisa di ambil dari saling mengunjungi orang sakit selain menunjukan rasa kekerabatan, menjadi motivasi kepada yang sedang sakit juga kita sebagai penjenguk

bisa meminta di doakan yang mana di jelaskan pada hadits di atas untuk

keutamaannya.

Baca Juga:
Apa itu Istinja dan Najis?

Maka dari itu marilah untuk selalu menjenguk yang sakit meski bukan saudara atau kerabat. Dan berikut adalag doanya :

?????????? ???????? ????????? ????? ???????? ??????? ???????? ????????? ??? ??????? ?????? ????????? ??????? ???

????????? ??????? * ???? ??????? 3488

“”Allahumma adzhibil ba’sa rabbannaasi wasyfi fa antassyaafi laa syifaa ailla syifaa uka syifaal laa yughaadiru saqoma.

Artinya : “Ya Allah semoga engkau menghilangkan penyakit wahai Tuhan

Baca Juga:
Kisah Neraka Dalam Al-Quran

manusia, dan berilah kewarasan, sebab Engkau adalah Dzat yang memberi kewarasan, tiada obat kecuali obat Engkau yang menghilangkan penyakit”.

Untuk menjengkuk orang yang sedang sakit usahakan mencari waktu yang lebih tepat, serta tidak terlalu lama di tempat agar tidak menganggu

istirahatnya orang sakit dan usahakan jaga bahasa dan kata. Lalu

silahkan amalkan doa untuk orang sakit di

atas setiap sedang menjenguk siapa saja dan pelajari juga semua hal yang berkaitan dengan pembahasan ini terutama dari ucapan doa kesembuhan. Menjenguk untuk mendoakan orang sakit parah dari jauh atau dari ibu untuk anaknya sendiri seperti sakit gigi, sakit perut sesuai sunnah agar cepat semubuh dan lain sebagainya. (Sam)

Komentar

Terbaru