Manaberita.com – MENJALINI sebuah hubungan tentunya tidak selamanya berjalan mulus, banyak lika-liku yang dihadapi dalam sebuah hubungan. Selain komitmen menyatukan hati tentunya banyak faktor lain yang mungkin saja dapat membuat hubungan kandas. Seperti yang terjadi pada kisah cinta sepasang kekasih asal China ini. Alih-alih menerima lamaran sang pria wanita ini justru menolak lamaran tersebut. Hingga akhirnya sang wanita berubah pikiran dan meminta belas kasihan dari pria yang telah menjadi mantannya.
Melansir dari Liputan6.com via World Of Buzz, tidak diketahui siapa nama dan kapan kejadian dramatis itu terjadi. Namun diketahui si wanita kedapatan mendatangi pernikahan pria yang pernah melamarnya. Pada momen itulah waktu yang digunakannya untuk membujuk rayu sang mantannya dengan dalih menyesali penolakannya saat itu.
Diketahui sang pria telah memberikan mahar Rp 400 juta kepada pacarnya saat itu. Namun sang wanita menolak dan berakhir pada hubungan mereka yang kandas. Hingga mendapat kabar pria yang melamarnya melakukan pernikahan, dirinya melakukan aksi dramatis.
“Kami tidak menginginkan mahar Rp 1.5 miliar lagi. Tolong kembali padaku, aku salah. Ibu saya setuju untuk mengambil hanya Rp 400 juta sebagai mahar.” ujar wanita yang mengganggu pernikahan mantannya.
Meskipun telah menjalin kasih dan berniat meresmikan hubungan, sang pria justru mendapat tekanan batin. Dirinya merasa tidak sanggup untuk memenuhi tuntutan dari wanita tersebut. Melansir dari Liputan6.com via Sina, kedua pasangan tersebut sebenarnya sudah berada di ujung pernikahan.
Momen lamaran berlangsung dan sang pria ditolak karena hanya mampu memberikan mahar senilai 660,000 RMB atau setara Rp 400 juta. Sedangkan, sang pria hanya bisa menurut pada orang tua yang menuntut sang pria untuk memberikan mahar 180,000 RMB atau Rp 1.5 miliar. Hingga sang pria mengakhiri hubungan mereka karena kondisi ekonominya yang tak mampu memberikan mahar tersebut.
Saat setelah putus, sang pria telah mendapatkan wanita penggantinya. Mendengar hal ini mantan pacarnya justru berdandan rapi mengenakan gaun putih dan mendatangi resepsi pernikahan pria yang jadi mantannya tersebut.
Dirinya tak segan mengganggu prosesi pernikahan mantannya untuk mengajaknya balikan. Sang wanita dengan gaun putihnya bahkan berani berlutut dan merengek di depan mantannya. Dia mengakui bahwa apa yang dilakukannya dulu adalah keputusan yang salah.
Namun sang pria berkata lain, hatinya sudah bersama pengantin barunya dan dia menolaknya dengan mendorongnya pergi. Dia dibiarkan menangis di sana saat pernikahan berlangsung.
Kisah cinta dramatis tersebut telah menyebar luas khususnya di China. Tentu hal ini menyita perhatian netizen. Ada yang mendukung keputusan pria, ada juga yang merasa kasihan dengan wanita tersebut.
“Kami paling setuju dengan yang satu ini karena dikatakan bahwa orang tua tidak boleh menganggap mahar sebagai label harga untuk dikenakan di kepala anak mereka. Yang paling penting adalah mereka harus memastikan bahwa anak mereka menikah dengan orang yang tepat yang akan memperlakukan mereka dengan benar,” tulis salah satu netizen dalam Facebook.
“Bagaimana mungkin pria itu menikah begitu cepat? Mungkin saja dia menjodohkannya dengannya jadi putus dengannya adalah keberuntungan, ” ujar netizen lain. (Rika)