Manaberita.com – KOMANDAN pos Satgas Mupe Yonif Marinir-3 yang berada di Kwareh Bawah, Kennyam, Kabupaten Nduga, Papua, Letda M Iqbal, tewas dalam insiden penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
Melansir dari detikcom, Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Candra Kurniawan membenarkan perihal informasi tersebut.
“Betul (Letda M Iqbal tewas). Saat ini sudah dievakuasi ke Timika,” kata Candra saat dimintai konfirmasi, Minggu (27/3/2022).
Diberitakan sebelumnya, KKB pimpinan Egianus Kogoya menyerang sebuah pos Satgas Mupe Yonif Marinir-3 yang berada di Kwareh Bawah, Kennyam, Kabupaten Nduga, Papua. Serangan tersebut menyebabkan 1 orang komandan pos (danpos) tewas.
Seperti dilansir Antara, Minggu (27/3), Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan membenarkan adanya insiden penyerangan tersebut. Dia menyebut 10 orang menjadi korban penyerangan termasuk 1 komandan pos tewas.
“Mereka diserang dari berbagai arah hingga menyebabkan jatuhnya 10 korban,” jelas Pangemanan yang dihubungi melalui telepon selulernya.
Sementara itu, Kapolres Nduga Kompol Komang Budhiarta juga membenarkan penyerangan yang dilakukan KKB ke pos Satgas Mupe di Kwareh Bawah tersebut. Dia menyebut KKB dengan senjata api lengkap serta graat menyerang pos Marinir tersebut dari dua arah.
Budhiarta menyebutkan bahkan bunyi tembakan dari senjata pelontar granat jenis GLM yang dipegang KKB Egianus Kogoya terdengar hingga ke Polres Nduga yang berjarak sekitar 1,2 kilometer dari Pos Satgas Mupe.
(Rik)