Manaberita.com – TELAH memusnahkan jembatan, menghancurkan bermil-mil jalan dan memaksa lebih dari 10.000 pengunjung keluar dari Taman Nasional Yellowstone, itulah yang terjadi saat banjir yang “signifikan” menggenangi selatan-tengah Montana. Sedikitnya 87 orang telah diselamatkan saat banjir itu.
Dilansir NBCnews, Gubernur Montana Greg Gianforte menyatakan bencana di seluruh negara bagian Selasa karena banjir parah di Kabupaten Karbon, Taman dan Stillwater yang disebabkan oleh pencairan salju yang cepat dan hujan lebat baru-baru ini, yang katanya “menghancurkan rumah, menyapu jalan dan jembatan, dan membuat orang Montana tanpa listrik dan pelayanan air.”
Cuaca buruk telah membuat Sungai Yellowstone membengkak ke tingkat bersejarah, mencapai tahap banjir besar di Billings pada hari Selasa. Sejak Senin, awak helikopter Garda Nasional Tentara Montana telah menyelamatkan 87 orang dan terbang lebih dari 41 jam dalam operasi pencarian dan penyelamatan, menurut rilis berita.
Penjaga mulai menerima permintaan untuk menyelamatkan warga sipil yang terdampar dengan pesawat dengan kemampuan hoist pada pukul 14:45. Senin, dan mengirim dua helikopter. Yang pertama menyelamatkan dua orang di Roscoe dan dua orang di Fromberg. Yang kedua menyelamatkan delapan orang di Cooke City, kata rilis berita itu.
Empat pesawat telah ditempatkan di Billings untuk membantu misi lanjutan. Penjaga menerima permintaan lain pada hari Selasa untuk membantu pencarian dan penyelamatan di dekat Danau Rosebud Timur. Banjir mengancam akan memutus pasokan air minum segar ke kota terbesar di Montana, Billings, pada awal pekan ini.
Warga diminta pada Rabu untuk menghemat air karena pasokannya berkurang selama 24 hingga 36 jam setelah hujan dan pencairan salju menaikkan Sungai Yellowstone ke tingkat yang memaksa pejabat kota untuk menutup pabrik pengolahan airnya.
[Bil]
