Lakukan Pertemuan Bilateral, Jokowi Bahas Penguatan Kerja Sama dengan PM Li Keqiang

  • Selasa, 26 Juli 2022 - 20:51 WIB
  • Nasional

MANAberita.com – PRESIDEN RI Joko Widodo  melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri RRT (Premier) Li Keqiang di Villa 5, Diaoyutai State Guesthouse, Beijing, Selasa (26/07/2022) sore.

Presiden Jokowi beserta rombongan menempuh penerbangan sekitar 6 jam menggunakan pesawat Garuda Indonesia GIA-1 dan tiba di Beijing Capital International Airport, Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Senin (25/07/2022) sekitar pukul 21.37 Waktu Setempat (WS).

Dalam pertemuan dengan Premier Li, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Duta Besar RI Beijing Djauhari Oratmangun.

Presiden Jokowi disambut oleh Perdana Menteri Li dan langsung melaksanakan foto bersama. Setelahnya, Presiden Jokowi dan Premier Li beserta masing-masing delegasi bersama-sama menuju ruang pertemuan.

Dalam sambutan pengantarnya, Presiden Jokowi menyampaikan RRT adalah mitra strategis Indonesia dan kedua negara telah berhasil mengisi kemitraan tersebut dengan kerja sama yang saling menguntungkan.

Baca Juga:
Serem! Tangan Orang ini Putus Setelah Tak Sengaja Mengeluarkannya ke Jendela Mobil

“Dalam pertemuan dengan Premier Li saya berharap kita dapat membahas berbagai kerja kerja sama khususnya di bidang perdagangan, investasi, infrastruktur, keuangan, pendanaan, serta maritim,” ucap Presiden Jokowi.

Presiden menambahkan, nilai perdagangan antara Indonesia dan RRT terus meningkat dan sudah melampaui 100 miliar dolar AS. Presiden Jokowi berharap kerja sama tersebut dapat terus ditingkatkan.

“Peluang untuk meningkatkan angka perdagangan sangat besar,” ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga:
Tinggal Bersama Mayat Kakek Selama 5 Hari, Beginilah Cara Bocah 3 Tahun Bertahan Hidup di Rumah

Dalam pertemuan tersebut pihak RRT menyampaikan komitmen untuk menambah impor CPO 1 juta ton dari Indonesia. Selain itu, RRT prioritaskan impor produk pertanian dari Indonesia. Kedua pemimpin juga bahas kerja sama pembangunan Green Industrial Park di Kalimantan Utara.

Sementara itu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, kunjungan Presiden Jokowi ke Beijing merupakan kunjungan pertama pemimpin dunia yang dilakukan setelah Olimpiade Musim Dingin di Beijing pada awal 2022. “Fokus utama pertemuan kedua pemimpin adalah meningkatkan kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan,” jelas Menlu.

(sas)

Komentar

Terbaru