MANAberita.com – WARGA Tasikmalaya digegerkan dengan penemuan semburan gas yang keluar dari sumur bor warga di Kampung Rancabogo, Desa/Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya sejak Jumat (26/8).
Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya hingga saat ini belum dapat memastikan dari mana asal semburan gas tersebut. Mereka tengah berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk menguji kandungan semburan gas tersebut .
“Kita sedang berkoordinasi dulu dengan laboratorium lingkungan untuk menguji kandungan semburan gas tersebut,” kata Kepala Bidang Lingkungan Hidup pada Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup Kabupaten Tasikmalaya Aneu Susana, Sabtu (27/8).
Ia menambahkan untuk menguji kandungan gas di semburan tersebut, tim akan mendatangi sumur warga.
“Insya Allah rencananya besok kita ke lapangan. Kami belum bisa menjawab sebelum ada penelitian,” katanya.
Ia mengungkapkan kejadian seperti itu pernah terjadi juga di Kecamatan Parungponteng. Hasil kajian dari temuan di Parungponteng menunjukkan ada unsur kandungan gas dalam semburan itu.
Namun, selang tidak berapa lama semburan gasnya semakin kecil.
“Pernah di Kecamatan Parungponteng, ada gas namun tidak berbahaya, makin lama semburannya makin kecil,” katanya.
Ia menyampaikan selama masih dalam tahap penelitian maka masyarakat diimbau tidak mendekati daerah yang menjadi semburan gas karena khawatir menimbulkan bahaya.
“Kami imbau tidak ada dulu aktivitas sekitar lokasi,” katanya.
Sebelumnya tukang sumur bor mendengar suara gemuruh dari dalam sumur yang ia bor di Kampung Rancabogo seperti mengeluarkan gas.
Kemudian ia menyalakan api di lokasi sumur dan ternyata bisa menyala hingga akhirnya penggalian sumur dihentikan.
Polisi setempat sudah memasang garis polisi di lokasi penggalian sumur bor untuk menghindari sesuatu yang bisa membahayakan masyarakat karena dari sumur mengeluarkan bau gas.
(sas)
