Wih! Halaman Rumah Dinas Wali Kota Malang Dibuka Untuk Umum, Dipakai Apa Saja?

  • Kamis, 16 Februari 2023 - 07:10 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – HALAMAN kantor Walikota Malang di Jalan Ijen 2 mulai dibuka untuk umum pada Minggu (2/12/2023). Tidak setiap hari, penginapan dinas yang masuk dalam bangunan cagar budaya ini hanya buka setiap hari Minggu dengan durasi yang sama dengan pelaksanaan car free day, yakni mulai pukul 06:00 WIB hingga 10:00 WIB. Tidak semua area bisa dinikmati pengunjung, karena terbatas pada area halaman rumah dinas. Walikota Malang Drs. H Sutiaji dan Presiden PKK Kota Malang Widayati Sutiaji, S.Sos, MM hadir dalam kesempatan tersebut untuk berbaur dan berinteraksi dengan warga masyarakat yang berkunjung.

Melansir dari malangkota.go.id, Bersamaan dengan peresmian kantor Wali Kota Malang, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang juga menyelenggarakan pelayanan kesehatan gratis antara lain vaksinasi Covid-19, pemeriksaan gula darah dan kolesterol, penjaringan risiko, stunting dll pada anak di bawah 5 tahun, kesehatan pendidikan dan pasar makanan dan minuman. Sutiaji menjelaskan, ide awal pembukaan kantor walikota untuk umum ini terinspirasi dari foto seseorang yang sedang memotret kakinya di atas karpet bertuliskan Gedung Kantor Walikota Malang. Foto tersebut seolah menunjukkan kebanggan warga yang bisa langsung mendatangi rumah walikota.

Maka terbesit hati mengajak warga kota Malang untuk mampir ke kantor walikota Malang. “Dari situ saya bilang, kalau rumah ini milik rakyat, kita juga harus buka pintunya untuk orang masuk,” ujarnya. Sebelumnya, niat membuka rumah dinas untuk umum direncanakan selama dua tahun. Namun, rencana ini harus ditunda karena pandemi Covid-19 dan juga perbaikan di beberapa area rumah dinas. “Selain itu, kami juga menyiapkan piksel yang instagramable, sehingga Anda dapat menggunakan foto. Dan niat (membuka rumah dinas) baru bisa terealisasi sekarang,” imbuhnya.

Wali Kota Malang yang biasa disapa Sam Sutiaji ini berharap dengan dibukanya rumah dinas tersebut untuk umum, pihaknya dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat. “Jadi itu ruang publik yang bisa digunakan. Salah satu tujuan saya adalah menyerap aspirasi masyarakat,” ujarnya. Lebih lanjut pria berkacamata itu mengungkapkan, peresmian residensi untuk umum juga bisa menjadi ajang edukasi bagi masyarakat tentang status gedung kantor walikota yang masuk dalam bangunan cagar budaya berdasarkan SK walikota No 347. Malang 2018.

Menurut walikota Malang, edukasi tentang bangunan cagar budaya, khususnya yang ada di kota Malang, juga merupakan bentuk penghargaan terhadap karya pencipta. Salah satu hal menarik yang bisa ditemui saat berkunjung ke rumah dinas ini adalah spot foto dengan mobil sedan bernomor polisi unik yaitu N 1 KAH di bagian belakang. Tak hanya untuk background fotografi, jelas Sutiaji, mobil ini juga bisa disewa masyarakat untuk bersenang-senang. “Kami mendesainnya agar orang-orang tersayang yang sudah menikah atau prewedding bisa menggunakannya.

Baca Juga:
Seorang Pemuda Diduga Dikeroyok hingga Pingsan di Tengah Jalan Kota Malang

Kedepannya bisa mendaftar melalui aplikasi, dan juga mendaftar secara manual melalui bagian umum (sekda kota Malang)” ujarnya. Kepala Pemerintah Kota Malang bersyukur masyarakat menyambut positif pembukaan rumah dinas untuk umum. Ia melihat animo masyarakat yang besar dan juga tampak senang menikmati suasana rumah dinas tersebut. “Kalau masyarakat tahu, tentu akan semakin banyak yang datang ke sini. Masyarakat juga terlihat senang dan bisa menikmatinya meski hanya sesaat. Karena ini juga kegiatan yang disponsori oleh masyarakat jadi kami berharap masyarakat juga bisa. diuntungkan,” tutupnya.

[Bil]

Komentar

Terbaru