Manaberita.com – STARBUCKS resmi memiliki CEO baru. Pada Senin, raksasa kopi itu mengatakan bahwa Laxman Narasimhan telah menajadi CEO dan bergabung dengan dewan direksi perusahaan.
Dilansir ABC, Narasimhan menggantikan pemimpin lama Starbucks Howard Schultz, yang pensiun musim semi lalu. Schultz akan tetap berada di dewan perusahaan. Starbucks mengumumkan September lalu bahwa Narasimhan akan menjadi CEO barunya.
Narasimhan berusia 55 tahun dan menjabat sebagai CEO Reckitt, perusahaan kesehatan, kebersihan, dan nutrisi konsumen yang berbasis di Inggris. Sebelumnya dia adalah seorang eksekutif lama di Pepsico.
Sejak diangkat menjadi CEO, Narasimhan telah melakukan perjalanan ke lebih dari 30 toko, pabrik manufaktur, dan pusat dukungan di seluruh dunia, kata perusahaan itu. Dia juga mendapatkan sertifikasi barista. Dalam sebuah pernyataan Narasimhan mengatakan dia merasa rendah hati saat melangkah ke peran barunya. Fondasi yang telah diletakkan Howard yang memiliki makna yang luar biasa.
“Membangun dari awal merek global ikonik yang didorong oleh hasrat abadi untuk mengangkat kemanusiaan’
Saya merasa terhormat memiliki kesempatan untuk membangun warisan yang mendalam ini,” kata Narasimhan.
Di tahun sebagai CEO interim, Schultz telah mengumumkan investasi ratusan juta untuk meningkatkan gaji dan tunjangan pekerja serta memperbaiki toko-toko Starbucks di Amerika Utara. Perusahaan membukukan rekor penjualan pada kuartal terakhirnya, yang berakhir pada 1 Januari.
Tetapi Schultz juga menghadapi upaya serikat pekerja yang berkembang di toko-tokonya di A.S., yang ditentang oleh perusahaan. Schultz dijadwalkan bersaksi pada 29 Maret di hadapan komite Senat yang memeriksa catatan tenaga kerja perusahaan.
[Bil]