Terungkap! Inilah Alasan Kenapa Pesawat Tidak Boleh Melintas Diatas Ka’bah

  • Jum'at, 02 Maret 2018 - 11:44 WIB
  • Religius
Terungkap! Inilah Alasan Kenapa Pesawat Tidak Boleh Melintas Diatas Ka'bah
Terungkap! Inilah Alasan Kenapa Pesawat Tidak Boleh Melintas Diatas Ka’bah

MANAberita.com — TERDAPAT peraturan di mana pesawat dilarang melintas di atas Ka’bah. Menurut kabar yang beredar, Ka’bah memiliki sejumlah kekuatan misteri yang menyelimutinya. Bahkan burung pun tidak berani melintas di atasnya.

Sebagian teori dan ilmuan ada yang beranggapan bahwa di Masjidil Haram terdapat gelombang magnet sehingga pesawat dilarang melintas di atasnya, sebagaimana yang diberitakan oleh media barat.

Ternyata semua itu dibantah oleh pernyataan seorang pilot kenamaan dari maskapai terbesar di Arab Saudi. Dilansir dari akun Youtube YtCrash Islam, bahwa Masjidil Haram dan masjid Nabawi merupakan tempat yang suci serta memiliki banyak keutamaan. Dan alasan pelarangan melintasi Masjidil Haram dan masjid Nabawi sebagaimana yang disampaikan oleh pilot kenamaan tersebut adalah untuk melindungi kenyamanan serta keselamatan para jemaah haji dan umrah.

Baca Juga:
Kisah Istri Istri Rasulullah SAW : Juwairiyah binti Haris bin Abu Dhirar

Lokasi Kakbah atau Masjidil Haram sendiri dikelilingi oleh sejumlah bukit. Dan seandainya ada pesawat yang melintas, dikhawatirkan mengganggu jamaah yang tengah beribadah. Selain itu, bisa saja di dalam pesawat terdapat penumpang yang nonmuslim sehingga dilarang untuk memasuki Masjidil Haram dan masjid Nabawi. Sebagaimana yang difirmankan oleh Allah SWT di dalam Alquran: “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis. Maka janganlah mereka mendekati Masjidil Haram sesudah tahun ini.” (QS. At-Taubah: 28)

Ternyata itulah alasan kenapa pesawat dilarang melintas di atas Kakbah. Bukan karena terdapat magnet serta misteri pada Kakbah sebagaimana yang diberitakan oleh media barat guna untuk menyebarkan berita palsu. Namun, semua itu dilakukan guna untuk menjaga kenyamanan serta keselamatan para jemaah haji. (Dil)

Komentar

Terbaru