MANAberita.com — MAIN hakim sendiri diduga kembali terjadi di Desa Pengendong, Nusa Tenggara Barat, ketika seorang wanita tunarungi diarak dan dipukuli karena diduga hendak mencuri.
Melansir Eris Riswandi, warga sempat memeriksanya, namun tidak menemukan barang yang dimaksud. Diduga, aksinya belum berhasil.
Sangat disayangkan, warga justru mengarak dan memukulinya. Kaum difabel ini hanya bisa pasrah ketika menjadi sasaran amukan warga.
@Eris Riswandi: “Perempuan tunarungu (bisu) ini di arak dan di pukuli, di duga yang bersangkutan hendak maling. Setelah di geledah tidak di temukan barang curian, mungkin aksinya belum berhasil.
Aduh tapi jangan mukul perempuan apalagi dia kaum difabel. Dan yang jaket biru bisa di laporkan ke Polisi sebenernya atas tindakan penganiyayaan. Lokasi: Desa Pengendong, NTB,” tulis Eris.
Video ini dihujani kecaman warganet.
@Sudji Siswanto: “Ciduk yg main pukul pak polisi…”
@Mahdi Abdul Latip: “Cukup jadi manusia yg punya hati aja sudah kekurangan tapi kok digtuin ya dan itu cwek lagi.. Tapi emang tidak dibenarkan kalau mencuri.”
@Muhammad Muklis: “Jaman mati rasa yo saiki iki..rasa belas kasihan wes gk onok. Onok e emosi dan emosi.” (Alz)
