MANAberita.com — PT Pegadaian (Persero) dalam transformasi nya terus melakukan peneterasi ke segmen anak-anak muda yang lebih dikenal kaum Milenial. Kali ini kegiatan yang dilaksanakaan adalah Coaching Clinic bersama Pelatih Tim Nasional U-19 Indra Sjafri di Stadion Madya Bumi Sriwjaya, Kamis (27/09) siang tadi.
Selain memperkenalkan Pegadaian kepada kaum Milenial, Coaching Clinic ini juga merupakan tanggung jawab sosial PT Pegadaian (Persero) sebagai BUMN yang telah berdiri lebih dari 100 tahun untuk mengembangkan potensi generasi muda khususnya di bidang olahraga sepakbola.
Adapun Coaching Clinic ini diikuti oleh sekitar 200 orang yang terdiri dari siswa dari Sekolah Sepak Bola (SSB) dan pelajar SMA/SMK yang tersebar di Kota Palembang, serta Sharing session kepelatihan Sepak Bola kepada 30 orang Pelatih Sepak Bola dan guru olahraga. Setiap peserta akan mendapatkan T-Shirt Event dan Sertifikat.
Pimpinan Wilayah III PT. Pegadaian, Mufri Yandi menyampaikan Coaching Clinic ini sengaja diadakan untuk memberikan kontribusi dan bukti bahwa PT. Pegadaian peduli akan persepak bolaan dan Kepelatihan yang ada di Indonesia dikalangan masyarakat.
“Sepak Bola merupakan olahraga yang disukai masyarakat, karena itu PT. Pegadaian mengadakan Acara mengenal Filosofi kepelatihan sepak bola yang sengaja kami ajak Bapak Indra Sjafri (pelatih Timnas U-19) untuk memberikan materi dan melatih langsung para peserta,” ungkapnya
Mufri menambahkan, kedepan bukan tidak mungkin PT. Pegadaian akan mengadakan Event seperti Turnamen ataupun Liga Sepak Bola di Sumsel karena semakin banyak PT. Pegadaian membantu konsumen tentu semakin jaya Pegadaian.
“Kita butuh suport dari para konsumen, semakin banyak konsumen yang kita bantu, semakin jaya pula Pegadaian. Bukan tidak mungkin Event Turnamen atau Liga sepak bola kita adakan di Sumsel ini,” ujarnya
Sementara disela-sela memberi kepelatihan, Indra Sjafri pun turut mengomentari Coaching Clinic yang dibawakannha di PT Pegadaian di Stadion Bumi Sriwijaya tadi.
“Indonesia ini memiliki bibit-bibit calon pesepakbola nasiona. Untuk itu, perlu ada pembinaan khusus dan juga perhatian khusus. Dan semua itu perlu peran semua pihak, tidak hanya pemerintah,” jelasnya.
Indra berharap, apa yang dilakukan PT Pegadaian, dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam membantu pembinaan terhadap sepak bola tanah air. khususnya untuk pembinaan sejak usia dini.
“Kita berharap, setelah kegiatan coaching clinik ini, akan ada event sepak bola terbesar untuk anak usia dini, yang diadakan PT Pegadaian,” harapnya.
“Palembang merupakan Kota yang pertama mengadakan acara seperti ini, yang peduli mengembangkan sepak bola dan kepelatihan. Berkat PT. Pegadai yang berkontribusi, tidak cukup hanya kemauan, dedikasi tapi juga harus mengetahui bagaimana sepak bola itu.” tutupnya. (Dil)