MANAberita.com — TAMASYA bareng atau makan bareng keluarga pacar mungkin menjadi aktivitas yang diinginkan oleh hampir seluruh pasangan di luar sana. Hal itu menandakan bahwa hubungan mereka sudah sangat dekat.
Namun tidak halnya dengan pasangan yang berjalan tanpa restu orangtua. Ini resiko yang mereka rasakan
- Kudu betah sama omongan orangtua tentang pacarmu
Lebih tepatnya sih omongan super pedas berisi sindiran dan cemooh dari orangtua ke pacar. Bikin telinga panas rasanya!
- Harus berbohong
Terkadang mereka terpaksa berbohong pada orangtua supaya mereka bisa bertemu, misalnya ijin pergi dengan A, padahal perginya sama pacar. Itupun mereka diinterogasi dulu. Ribet, deh.
2. Sembunyi-sembunyi kalau mau ngedate
Selain berbohong, kadang terpaksa juga harus sembunyi-sembunyi. Si pacar mungkin harus menunggu di depan gang kalau mau menjemputmu.
3. Kalau ada masalah, dipendam sendiri
Kalau lagi ada masalah sama pacar, kita cuma bisa memendamnya. Enggak bisa minta saran ke orangtua, karena nanti malah diomelin
Tuh kan mama sudah bilang, jangan sama dia. Kamu itu bandel banget kalau dibilangin
4. Memperjuangkan cinta lebih berat
Selain memperjuangkan rasa setia dan percaya dengan pasangan, kita juga harus bisa membuktikan ke orangng tua soal hubungan cinta ini.
Berat banget. Dilan aja mungkin enggak sanggup! (Alz)