Bukan Karena Cinta Atau Harta, Inilah Penyebab Aulia Kesuma Mau Nikahi Edi Chandra Sebelum Membunuhnya

  • Kamis, 05 September 2019 - 16:11 WIB
  • Lainnya
Edi Chandra dan Aulia Kesuma

Edi Chandra dan Aulia Kesuma

MANAberita.com — AULIA Kesuma beberapa waktu lalu angkat bicara soal pembunuhannya terhadap suami dan anak tirinya.

Aulia mengaku membunuh suaminya, Edi Chandra dengan memberi obat tidur lalu membekapnya.

Sedangkan anak tirinya M Adi Pradana diberi minuman beralkohol lalu dibekap.

“Saya melakukan pembunuhan ini karena terutama masalah hutang Mbak, utangnya senilai Rp10 miliar dari dua bank,” ungkap Aulia melansir Suar.

Dalam kesempatan yang berbeda, Aulia mengaku jika ia membunuh suami dan anak tirinya agar rumahnya bisa disita oleh pihak bank, tempatnya berhutang.

Sedangkan ia membunuh Dana dikabarkan untuk memutus hak waris agar semua harta suaminya ia nikmati bersama anak kandungnya.

Mirisnya, ia malah merasa lega setelah kejadian ini terjadi.

Baca Juga:
Kaget Setelah Pesta Kembang Api, Mata Anjing Ini Menjadi Buta

“Jujur lega, dalam arti alhamdulilah saya lepas dari hutang saya yang bener-bener menghimpit,” ujarnya santai dalam tayangan di akun YouTube Tribun Timur.

Lalu, bagaimana perasaan Aulia Kesuma pada Edi sebenarnya?

Dalam tayangan di akun YouTube Tribun Timur, ia mengaku awalnya tak cinta dengan Edi Chandra.

Ia menikahi Edi karena anak tirinya terus merengek meminta dirinya untuk menjadi ibu sambung.

Baca Juga:
Apes! Salah Pilih Lawan, Penjambret ini Dikeroyok Kawanan Banci

“Saya itu dulu mau menikah sama pak Edi karena Dana, Dana yang nangis-nangis,” ungkap Aulia.

Aulia mengaku berkenalan dengan Edi di aplikasi pencari jodoh, Tagged.

Ia sempat luluh dengan Edi karena ayah Dana itu membantunya menyembuhkan tangannya yang sempat patah akibat dirampok.

Namun, lagi-lagi Aulia menyebut jika ia tak mencintai Edi dan menikahinya karena Dana terus merengek.

Baca Juga:
21 Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS, Berikut Ini Daftarnya

“Sebenernya saya juga sebenarnya nggak ada perasaan sama Pak Edi waktu itu, akhirnya saya dikenalkanlah sama anaknya, Dana,” ujarnya.

“Karena saya merasa dari kecil dia nggak punya sosok ibu yang bisa sayang sama dia, dia ibaratkan nangis di pelukan saya waktu itu dia pingin ikut bimbel sama ayahnya nggak dikasih,” kata Aulia.

“Saya pun pernah nangis, ‘ya udah Dana, mungkin tante bukan jodoh ayah kamu, kalo ada apa-apa kamu tetep bisa hubungin tante’, ‘nggak, nggak pokoknya tante harus jadi ibunya aku (Ujar Dana),” tutupnya.

Belum diketahui apakah pengakuan Aulia benar atau salah, karena belum ada pernyataan dari pihak keluarga Edi Chandra Purnama terkait hal itu. (Dil)

Komentar

Terbaru