Masyarakat Kota Palembang Dihebohkan Dengan Penemuan Dua Mayat Ditempat Berbeda

  • Selasa, 04 April 2017 - 11:48 WIB
  • Peristiwa

MANAberita.com – Warga Lorong Nurul Iman RT 02 Kelurahan 29 Ilir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II dihebohkan dengan penemuan seorang mayat bayi perempuan di tepian sungai musi. Mayat bayi yang masih ada tali pusarnya dan diperkirakan baru lahir ini ditemukan pertama kali oleh Cek Nuar (40), warga Jalan Ki Gede Ing Suro Lorong Nurul Iman RT 02 Kelurahan 29 Ilir, saat dirinya hendak mandi, Senin (3/4/17) sekitar pukul 07.00 WIB.

Melihat ada mayat bayi tersebut, Cek Nuar langsung memberitahukan kepada Ketua RT setempat dan selanjutnya melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek IB ll.

“Saya tadinya mau mandi pak, saya lihat ada benda seperti bangkai hewan dalam keadaan terletang,  dan ketika didekati ternyata seorang mayat bayi perempuan,” ungkap Cek Nuar.

Terpisah, juga ditemukan seorang mayat seorang pria dibelakang gedung PT MSM Jalan KH Dahlan RT 37 Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-Alang Lebar, Senin (3/4/17).

Baca Juga:
Tidak Dibelikan Sepeda Motor, Tomi Terjun Bebas Dari Atas Fly Over

Mayat laki-laki tanpa busana dan juga tanpa identitas ini ditemukan oleh seorang buruh PT MSM bernama Rudi Hartono (26), warga Dusun V Bok 28 RT 03 Kelurahan Gisting Permai, Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.

“Waktu hendak kerja saya mencium bau tidak sedap pak, seperti bau bangkai yang berasal dari belakang tembok gedung. Karena penasaran, temboknya saya panjat. Ternyata benar pak, ada mayat laki-laki terlentang dengan kondisi telanjang dan membusuk,” tutur Rudi.

Kemudian Rudi melapor kepada mandornya, M Yunus (37) yang selanjutnya melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Sukarami.

Baca Juga:
Pastor Robert Kaweesi Dari Birmingham Meninggal Saat Berlibur di Uganda Setelah Penyelamatan Sungai Nil

Petugas Kepolisian yang mendapat laporan tersebut langsung mendatangi lokasi penemuan mayat tersebut untuk dilakukan olah TKP.

Selanjutnya kedua mayat tersebut langsung dibawa kekamar mayat Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum.

Bagi masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya, dihimbau agar langsung datang ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengetahui kebenaran mayat tersebut.
(wwt).

Komentar

Terbaru