MANAberita.com — PINGSAN atau sering juga disebut sinkop terjadi ketika otak tiba-tiba mengalami penurunan kadar darah atau oksigen (atau keduanya). Kondisi itu bisa disebabkan penurunan tekanan darah dan detak jantung.
Pingsan dapat terjadi anak-anak dan orang dewasa. Untuk itu Anda harus mengetahui gejala bahwa Anda akan pingsan sehingga dapat menghindari Anda mengalami cedera. Berikut ini adalah beberapa gejala pingsan yang mungkin dialami:
-Pusing
Jika Anda berdiri secara cepat, kemudian merasakan kepala Anda seperti berputar-putar maka itu pertanda Anda akan pingsan. Ketika Anda berbaring, darah akan didistribusikan secara merata. Dan ketika Anda berdiri, darah akan turun dengan cepat karena adanya gravitasi
Dan ketika Anda mengalami sakit kepala ringan saat berdiri, Dr Stewart merekomendasikan untuk meremas otot-otot di tubuh bagian bawah. Seperti paha dan betis sebelum Anda berdiri.
“Ini akan memompa darah kembali ke bagian atas tubuh Anda, mencegah terjadinya penurunan darah yang terlalu cepat ketika Anda berdiri,” ujar Julian Stewart, MD, profesor kardiologi pediatrik di New York Medical College di Hawthorne, New York.
-Hiperventilasi
Menurut Dr. Stewart, kebanyakan sebelum pingsan biasanya orang akan mengalami hiperventilasi. Ketika otak mendeteksi kadar oksigen yang lebih rendah, tubuh Anda akan memicu Anda untuk mulai bernapas lebih cepat untuk menyedot lebih banyak udara.
Jika Anda mulai hiperventilasi, cari tempat duduk atau berbaring, tutup mata Anda, dan letakkan tangan di perut Anda. Kemudian fokuslah untuk mengambil napas yang lambat dan dalam. Oksigen tambahan akan menyehatkan setiap sel dalam tubuh Anda dan mengurangi tekanan otak Anda.
-Kesemutan
Hiperventilasi yang merupakan salah satu pertanda pingsan dapat menyebabkan kadar kalsium dalam aliran darah Anda tiba-tiba menurun. Anda mungkin merasa kesemutan atau mati rasa di ekstremitas Anda terutama di ujung jari dan di sekitar bibir Anda.
Longgarkan ikat pinggang, kerah, atau pakaian yang ketat untuk membuka saluran udara membiarkan darah Anda bersirkulasi untuk mengirim oksigen dan darah kembali ke otak Anda.
-Hangat
Jika Anda akan pingsan, Anda mungkin mengalami apa yang disebut “head rush,” atau sensasi hangat yang mengalir ke seluruh tubuh Anda. Hal itu terjadi karena adanya peningkatan cepat dalam aliran darah karena jantung Anda mengompensasi kekurangan darah dan oksigen di otak Anda.
Jika Anda merasa pingsan dan berkeringat, cari tempat yang teduh sambal minum air. Hal itu dapat mengembalikan detak jantung Anda ke kecepatan normal. (ILA)