Manaberita.com – BUPATI Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin menegaskan bahwa kerangkeng manusia yang ada di rumahnya dipergunakan untuk merehabilitasi pelaku penyalah gunaan narkoba. Namun, pengakuan itu dibantah oleh Badan Narkotika Nasional (BNN).
Dilansir dari Kompas.com, awal mula tersingkapnya kerangkeng manusia di rumah Terbit Perangin-Angin adalah dari laporan Perhimpunan Indonesia untuk Buruh Migran Berdaulat (Migrant Care) usai politikus Golkar itu terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
Di dalam rumah Bupati nonaktif Langkat itu terdapat dua kerangkeng serupa penjara. Kerangkeng manusia itu terbuat dari tembok yang bagian depannya terbuat dari besi lengkap dengan gembok.
Migrant Care menduga kerangkeng itu digunakan sebagai penjara bagi para pekerja sawit yang bekerja di ladang Terbit Perangin-Angin.
“Kerangkeng penjara itu digunakan untuk menampung pekerja mereka setelah mereka bekerja. Dijadikan kerangkeng untuk para pekerja sawit di ladangnya,” kata Ketua Migrant Care Anis Hidayah, Senin (24/1/2022).
[SAS]