Viral di Media Sosial! Rumah Emak-emak Digeruduk Ojol

  • Selasa, 01 Februari 2022 - 16:30 WIB
  • Viral

Manaberita.com – PARA pengemudi ojek online (ojol) menggeruduk rumah seorang warga perempuan di Cirebon, Jabar pada Senin (31/1).

Hal ini terjadi Lantaran seorang warga yang bersangkutan tersebut melontarkan komentar bernada arogan kepada salah satu driver saat melakukan pemesanan.

Dilansir dari CNN Indonesia, Rekaman video peristiwa kejadia ini turut beredar di media sosial, salah satunya diunggah akun Instagram @dramaojol.id

https://www.instagram.com/p/CZbIVlRvZOm/?utm_source=ig_web_copy_link

Dalam unggahan tersebut, dicantumkan juga tangkapan layar yang menampilkan ulasan bintang satu dari konsumen dan komentar yang menghujat driver.

“DRIVER GOBLOG! UDAH DIKASIH ALAMAT… EMANG DASAR GOBLOG, NGGAK MAU BACA…,” tulis konsumen seperti tertera pada unggahan.

Komentar tersebut sontak memicu amarah para pengemudi ojol. Mereka kemudian mendatangi rumah warga yang berlokasi di Desa Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon.

Usai mendatangi rumah warga tersebut, massa kemudian mendatangi Kantor Desa Jadi Mulya. Pihak yang bersangkutan kemudian melakukan klarifikasi dan meminta maaf kepada pengemudi ojol terkait.

Baca Juga:
Astaga! Remaja Ini Bunuh dan Konsumsi Kucing Hutan, Fotonya Bikin Emosi

Video klarifikasi tersebut juga ramai beredar di media sosial, seperti yang diunggah oleh akun @infojawabarat. Dalam video tersebut, tampak warga yang bersangkutan adalah seorang perempuan. Permintaan maaf tersebut disampaikan dengan pengawalan aparat setempat.

“Saya minta maaf karena saya sudah marah berlebihan, tapi mari saling koreksi diri,” ucap warga tersebut seperti dalam video.

https://www.instagram.com/reel/CZa6673vw_g/?utm_source=ig_web_copy_link

Baca Juga:
Kaget dan Kecewa Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Nama Baik Anak Ahok Hingga Ayu Thalia Batal Diperiksa

Berdasarkan informasi yang beredar, permasalahan bermula saat salah satu driver ojol mendapat order. Namun, konsumen tersebut ternyata salah dalam menentukan titik lokasi dan konsumen kemudian merespons dengan cara kasar.

Saat ini kasus tersebut sudah selesai setelah dilakukan mediasi dan berakhir dengan warga yang bersangkutan melakukan klarifikasi.

[rik]

Komentar

Terbaru