MANAberita.com – VIDEO kerusuhan antara masyarakat dan aparat kepolisian terjadi di Kota Bima. Hal ini dipicu oleh kejadian pemerkosaan yang dilakukan salah satu warga Rade Ndeu Kelurahan Oi Fo’o Kota Bima bernama Amirudin (35) terhadap istri anggota Sat Pol PP Kabupaten Bima berinisial SF (28) pada hari Senin (30/10/17) dini hari pukul 01.00 WITA.
Warga yang mengetahui hal itu langsung mengepung pelaku dengan menghajar secara masal. Massa yang berhamburan membuat polisi kesulitan menghentikan amukan warga. Petugas yang menangani kejadian itu pun berulang kali menembakkan senjata ke atas untuk memperingati warga agar tidak menghajar pelaku.
Amirudin (35), pelaku pemerkosaan terhadap istri anggota Sat Pol PP Kabupaten BimaDalam video berdurasi 2 menit 4 detik itu memperlihatkan keadaan pelaku yang sudah tidak berdaya. Namun warga masih saja tidak mau mengakhiri penghakimannya sehingga polisi harus mengamankan Amir. Puluhan petugas yang dikerahkan masih kewalahan membendung warga sehingga terjadi juga adu mulut antara warga dan petugas.
Kapolsek Rasanae Timur, IPDA Rusdin saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa saat meluncur ke lokasi kejadian, warga sudah ramai mengepung pelaku. “Saat ini pelaku sudah diamankan sementara waktu. Untuk informasi korban belum dapat disampaikan karena masih lakukan pendekatan oleh petugas karena trauma,” ujarnya di lokasi kejadian. Amir sendiri telah berhasil dievakuasi oleh aprat dan dilarikan ke RSUD Bima.
Video kisruh antara warga dan polisi di Bima ini menjadi viral setelah diunggah di media sosial. Akun Facebook Yuni Rusmini adalah salah satu yang membagikan kejadian tersebut. Menurut informasi yang ia tuliskan, sebelumnya Amir telah menjadi buronan atas kasus pemerkosaan terhadap guru di SMPN 15 Kota Bima. (nad)
Lihat videonya disini:
Posted by Yuni Rusmini on Tuesday, 31 October 2017
